Seluma, Kupasbengkulu.com-Komandan Korem (Danrem) 041 Gamas Bengkulu, Kolonel Inf Fajar Budiman mengatakan, pihaknya telah ditunjuk untuk mendampingi petani dalam upsus suwa sembada pangan.
Hanya saja hingga kini, petani Bengkulu belum kaya, sebab masih bergantung pada tengkulak.
“Sampai sekarang petani kita belum kaya. Yang kaya itu tengkulak. Nah kita harus bantu petani, bagaimana caranya,” kata Fajar, Selasa (03/05/2016).
Letak permasalahan petani itu kata Dandrem, kurangnya modal menjelang musim tanam. Sehingga meminta bantuan tengkulak, lalu pada ahirnya petani kembali dirugikan dengan harga dibawah standar.
“Bagaimana caranya Babinsa masuk kesana. Bentuk kelompok untuk siapkan modal, agar tengkulak tidak bisa masuk,” urainya.
Rakyat adalah Roh angkatan darat, sehingga perlu dilakukan pendekatan yang lebih dari sekedar hubungan kerja.
“Dekati rakyat jangan jauhi. Babinsa harus dampingi. Cari tahu apa permasalahan mereka. Jangan hanya diam,” tegas Danrem yang mengumpamakan seperti TNI yang datang kepesta pernikahan dengan membawa uang. Akan berbeda dengan TNI datang membawa beras.
“Pasti akan dilihat itu, Babinsa miliki desa binaan masing-masing. Itu cara kita untuk disegani, bukan ditakuti,” tandasnya.(Sep)