Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Untuk mengantisipasi sering bolos para pegawai di Pemerintahan (Pemkot) Bengkulu, Pemkot bakal segera mencanangkan absen sidik jari. Hal ini disampaikan Kabag Humas Pemkot Salahudin Yahya saat dikonfirmasi di ruangannya, Kamis (12/03/2015).
Sebelumnya Pemeritahan Kota Bengkulu mengisi absen dengan secara manual. Akan tetapi ini bisa membuat pegawai tersebut tidak efektif untuk masuk dan melaksanakan tugas yang seharus. Hingga antara satu orang pegawai bisa menitipkan absen ke salah satu rekan mereka.
“Kalau misalnya peralatan ini yakni sinjar atau absen sidik jari belum disiapkan itu bisa satu antara pegawai lain bisa menitip absen dan ini kerap terjadi. Untuk itu untuk mengatinsifasinya, pemerintah kota Bengkulu segera menerapkan hal itu,” kata Kabag Humas Pemkot Salahudin Yahya.
Dikataknnya, hal ini sebenarnya memang sebelumnya akan diterapkan oleh kepala daerah di seluruh Bengkulu. Karena dalam hal ini dengan adanya sidik jari tersebut untuk mendorong agar pegawai tersebut bekerja dengan seharusnya bisa diterapkan dengan sidik jari tersebut.
“Mengenai disiplin pegawaian kota Bengkulu dari intrumen ketertiban kedisplinan memang kepala daerah sudah memerintah kepada Organisasi Kepegawaian (Orpeg) untuk mempelajari segera mengadakan perangkat sinjer atau absensi sidik jari supaya bisa dikontrol dan dikendalikan,” jelas Salahudin.
Absensi ini akan dicanagkan di seluruh kantor pegawai di kOta Bengkulu. Namun untuk lebih efektif, kantor Pemkot Bengkulu bakal menerapkan absensi tersebut terlebih dahulu.
“Untuk tempat lain belum, kita mulai dulu dari kantor kota bengkulu,” demikian Salahudin.(dex/adv)