Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Batu akik sisik naga emas atau septarian nodule kini sedang menjadi primadona karena keindahan coraknya yang mirip dengan sisik. Batu yang berasal dari Desa Bambapuang Kecamatan Anggeraja Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, ini memang unik sekaligus langka sehingga banyak yang memburunya.
Banyak kalangan penggemar batu akik yang menduga batu motif baru ini mengandung emas? meskipun belum dibuktikan secara ilmiah, yang pasti, batu jenis ini lebih keras dibandingkan batu akik jenis lainnya.
“Biasanya batu sisik naga yang saya punya dijual hingga keluarga negeri. Harganya bervariasi tergantung ukurannya, biasa saya jual Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta,” ujar Kakak kandung dari General Manager Telkom Bengkulu, Guntur Muzakkar, saat dihubungi lewat sambungan telepon, Kamis (19/3/2015).
Semenjak batu bermotif sisik naga ini terkenal, tambah Guntur, berdampak pada sumber penghasilan bagi masyrakat Enrekang.
“Demam batu akik ini juga meningkatkan kearifan lokal Kabupaten Enrekang dan meningkatkan penghasilan tambahan bagi masyarkat yang biasanya sebagao petani,” kata Guntur.
Batu sisik naga ini ditemukan di aliran sungai. Selain sisik naga ada juga batu bermotif kura-kura.(vee)