kupasbengkulu.com – Surya Nanda (18) salah seorang pelajar di SMKN 1 Seluma, diduga menjadi bulan-bulanan pelajar SMAN 1 Seluma. Pasalnya, dirinya berniat membantu keponakannya, Junita yang diduga digampar oleh, pelajar SMAN 1 Seluma berinisial, Fo, Selasa (9/9/2014), sekitar pukul 14.31 WIB.
Data terhimpun, sore itu keponakan Surya, Junita mendapatkan pengaduan dari salah seorang kerabatnya, Nita yang tak lain pelajar SMAN 1 Seluma. Nita melaporkan ke Junita jika dirinya telah menjadi dugaan pelecehan oleh, Fo.
Mendapati laporan tersebut, Junita pun bergegas menemui Fo guna menegur ulah senonoh Fo. Sayangnya, niat baik dari Junita berbuah pahit. Pasalnya, saat Junita menegur bukannya diterima oleh Fo. Malah mendapatkan gamparan dari Fo sebanyak tiga kali.
Tidak terima dengan ulah, Fo. Junita pun melaporkan kejadian tersebut sama pamannya, Surya. Dalam hitungan menit, Surya pun tiba di lokasi lapangan Sepak Bola Kelurahan Lubuk Kebur Kecamatan Seluma Kota, Kabupaten Seluma.
Geram melihat ulah Fo. Amarah Surya pun memuncak setiba di lokasi. Tanpa, Ba…Bi.. Bu… Fo pun menantang Surya untuk diajak berduel. Sayangnya, saat kejadian Fo mendapatkan pertolongan dari teman-temannya yang berada di lokasi kejadian.
Terang saja, Surya mendapatkan serangan bertubi-tubi dari kerabat korban yang diperkirakan mencapai 20 orang tersebut. Akibatnya, korban mengalami babak belur dan mengeluarkan ‘kecap kental’ dibagian wajah serta luka lebam di sekujur tubuh. Pasalnya, sejumlah pukulan bersarang yang mengarah kebagian wajah.
Tidak terima ulah Fo, Surya pun bersama pamannya, Selasa (9/9/2014) petang, melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Seluma Kota.
“Lebih dari 20 orang yang memukuli saya hingga keluar banyak darah. Handphone saya juga hilang tidak tahu kemana,” cerita Surya, Rabu (10/9/2014) saat ditemui kupasbengkulu.com.(cr9)