
kupasbengkulu.com – Kunjungan kerja Anggota Komisi IV DPR RI ke Provinsi Bengkulu, Senin (28/4/2014) sekitar pukul 14.03 WIB. Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd menyampaikan curahan hati (Curhat) atas kebutuhan di Bengkulu yang selama ini belum mendapatkan perhatian secara serius.
Penyampaian itu, disampaikan langsung dengan Ketua rombongan Komisi IV DPR RI, Ir. E Herman Khaeron, M.Si serta 12 anggota Komisi IV DPR RI lainnya, diantaranya H.M Ali Yacob, Jhonny Buyung Saragih, Suparman, DR. HC Ir. H Siswono Yudo Husodo. Dari kunjungan itu, dari Komisi yang membidangi sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan dan pangan juga telah membawa catatan kecil terkait kebutuhan di Bengkulu. Seperti, masalah kelangkaan pupuk, perbaikan sarana dan prasarana transportasi pertanian, permasalahan alih fungsi hutan untuk membuka jalan tembus Lubuk Linggau hingga Bengkulu, pembangunan irigasi serta lainnya.
”Kita sudah punya catatan kecil atas kebutuhan Bengkulu. Apa yang sudah disampaikan Gubernur Bengkulu akan kita prioritaskan,” kata Ketua rombongan Komisi IV DPR RI, Ir. E Herman Khaeron, M.Si, Senin (28/4/2014) di ruang rapat Rafflesia Sekretariat Daerah Provinsi (Setdaprov) Bengkulu.
Sebelumnya, Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd menyampaikan, permasalahan dalam sektor Pertanian. Adapun penyampaian tersebut, mulai dari
Alih fungsi lahan terlalu tinggi, tingkat kerusakan sarana dan prasana pertanian, kerusakan lingkungan, keterbatasan pertanian masalah pupuk bersubsidi.
”Semoga saja dengan kedatangan Komisi IV DPR RI ke Bengkulu, persoalan Pertanian, Perkebunan, Kehutanan, Kelautan, Perikanan dan Pangan di Bengkulu mendapatkan perhatian khusus,” demikian Junaidi.(gie)