kupasbengkulu.com – Dinas Perternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakwan) Provinsi Bengkulu dan Dinas Perternakan Kabupaten Bengkulu, Rabu (16/7/2014), sekitar pukul 11.03 WIB, menggelar razia sejumlah penjual daging di Pasar Purwodadi Kecamatan Arga Makmur Kabupaten Bengkulu Utara. Namun, dari hasil razia tersebut tim tidak menemukan daging yang tidak layak konsumsi.
”Dari hasil pengecekan kami, daging yang dijual di los Pasar Purwodadi dalam kondisi sehat dan layak konsumsi,” kata Kabid Kesehatan Hewan dan Kesmavet Disnakwan Provinsi Bengkulu, drh. Nopiyeni, Rabu (16/7/2014).
Razia tersebut, lanjut dia, untuk mengecek daging yang dijual di pasaran oleh para pedagang. Apakah dalam aman konsumsi atau tidak. Katagori daging sehat, tambah dia, memiliki kriteria, diantaranya daging terlihat tidak pucat.
”Daging yang sehat itu jika dilihat dengan kasat mata tidak pucat,” jelas Nopiyeni.
Secara terpisah, Kabid Keswan Kesmavet Bengkulu Utara, Sunanudin, SP mengatakan, daging yang dijual di los mesti dijamin atas kesehatannya. Pasalnya, Pemkab Bengkulu Utara telah komitmen jika daging yang dijual di Pasar Purwodadi harus mempunyai dokumen, dengan melalui prosedur yang ada.
Selain itu, jelas dia, daging sapi maupun kerbau sebelum dijual di pasaran terlebih dahulu harus masuk Rumah Potong Hewan (RPH). Meskipun hewan tidak di potong di RPH, tambah dia, pedagang mesti melengkapi dengan keterangan dari desa dimana hewan tersebut disembelih.
”Sejauh ini daging yang dikonsumsi oleh masyarakat dalam keadaan sehat,” imbuh Sunanudin.
Dari pantauan, media online kupasbengkulu.com, razia gabungan yang digelar Disnakkeswan Provinsi dan Disnak Kabupaten Bengkulu Utara, sempat mengundang perhatian dari pengunjung pasar. Pasalnya, kehadiran para tim itu langsung mengecek ke los daging.(jon)