kupasbengkulu.com – Kepala Dinas Pertanian Provinsi Bengkulu, Evarini, mengatakan para petani yang ada di provinsi ini diharapkan dapat mengikuti program yang sudah direncanakan pemerintah, yakni mengembangkan tanaman kedelai, jagung, dan kentang, sebagai makanan pokok pengganti beras.
Menurutnya, sejauh ini pengembangan komoditas tersebut terbilang belum maksimal lantaran harus terus melakukan pendekatan dengan para petani. Banyak petani yang masih enggan beralih untuk menanam kedelai, jagung, dan kentang, karena masih kesulitan untuk mengembangkan tanaman tersebut
“Para petani bukan menolak untuk menanam, namun mereka masih kesulitan dalam mengembangkan tanaman ini karena beberapa hal,” kata Evarini
Evarini juga mengungkapkan bahwa komoditas ini, terlebih kedelai masih butuh lahan khusus serta perhatian yang lebih agar bisa tumbuh dengan baik. Di samping itu, pihaknya juga terus melakukan sosialisasi kepada para petani.
“Khususnya kedelai, pengolahan mulai dari pembenihan dan pemupukan harus memiliki tempat khusus agar terhindar dari hama. Sosialisasi akan terus kita lakukan, dan nanti akan diadakan pelatihan kepada petani yang ingin membudidayakan komoditas tersebut,” tandasnya. (cr5)