Jumat, April 19, 2024

DKP Razia Alat Penyentrum Ikan

Kaur, kupasbengkulu.com – Terkait maraknya penyentruman ikan yang dilakukan oleh masyarakat Kabupaten Kaur akhir-akhir ini, sehingga mengakibatkan punahnya ikan serta bibit ikan disepanjang sungai wilayah Kabupaten Kaur.

Oleh sebab itu, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kaur, dalam waktu dekat ini segera melakukan operasi penyentruman ikan yang bekerjasama dengan pihak kepolisian.

Sebelumnya pihak DKP sudah melakukan operasi penyentruman ikan didua wilayah Kecamatan yakni di Kecamatan Muara Sahung dan Kecamatan Luas.

“Sedangkan untuk selanjutnya kita akan melakukan operasi di tujuh (7) titik dengan tujuh kali operasi dalam waktu dekat ini. Namun untuk lokasi dan waktu operasi kita tidak bisa memberitahukannya. Karena jika diberitahu, maka masyarakat akan mengantisipasi kegiatannya dalam penyentruman ikan ini,” ungkap Elyan Jumedi, selaku Pejabat Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Perikanan.

Elyan juga menjelaskan, jika operasi ini tidak hanya dilakukan disungai-sungai, tapi juga akan dilakukan di pesisir laut yakni untuk pengguna potasium dan tuba atau  akar-akaran yang biasa digunakan masyarakat untuk membuat ikan mabuk sehingga mati.

“Untuk dilaut, jenis tuba itu juga dilarang, karena tuba merupakan bahan yang beracun sehingga membuat ikan-ikan mabuk dan mati,” tutup Elyan.(mty)

Related

Polisi Tangkap Tersangka Narkotika Jaringan Nasional di Bengkulu

Polisi Tangkap Tersangka Narkotika Jaringan Nasional di Bengkulu ...

Pendaftaran Lelang Jabatan 3 Kepala OPD Pemda Lebong Kembali Diperpanjang

Pendaftaran Lelang Jabatan 3 Kepala OPD Pemda Lebong Kembali...

Dua Sahabat Bang Ken Ambil Formulir Pendaftaran Cawagub

Dua Sahabat Bang Ken Ambil Formulir Pendaftaran Cawagub ...

Sungai Ulu Kungkai Meluap, Fasilitas Desa Wisata Arang Sapat Rusak Parah

Sungai Ulu Kungkai Meluap, Fasilitas Desa Wisata Arang Sapat...

Hasil Monev Penanganan Banjir Lebong Keluarkan 10 Arahan Strategis

Hasil Monev Penanganan Banjir Lebong Keluarkan 10 Arahan Strategis ...