
kupasbengkulu.com – Seorang kuli bangunan dengan 2 anak yakni AW (35) asal Jawa Timur yang mengontrak di Jalan Sukajadi RT 7 RW 3 Penurunan, Ratu Samban, Kota Bengkulu ditemukan tewas tergantung tadi (26/5/2014) sekitar pukul 10.00 WIB diduga karena masalah ekonomi. (baca juga: Sering Ribut dengan Istri, Pekerja Bangunan Gantung Diri).
“Mungkin karena masalah ekonomi korban sering ribut dengan istrinya, hingga korban bisa menghari hidupnya dengan gantung dirit,” kata Aris pemilik kontrakan yang ditempati korban.
Dikatanya, korban kesharian korban sebelum pulang dari keluar rumah selalu selalu mengurungkan dirinya di dalam rumah. Hingga korban seakan tertutup kepada tetangga sekitar.
“Biasanya kalau dia tidak keluar dia tidur siang,” ujarnya.
Lanjutnya, korban di Bengkulu memamng merantau dari Jawa Timur memang mencari pekerjaan dan menemukan pendampingnya orang Bengkulu. Namun setelah korban mendiami kontrakannya, keseharian mereka diwarnai dengan keributan hingga tetangga sekitar tidak asing lagi mendengar mereka ribut.
“Kalau ribut itu sudah lumrah, sering sekalai kami dengar mereka ribut-ribut hingga kami tidak aneh lagi mereka ribut,” ucapnya.
Ditambahkannya, dalam minggu ini istri korban selalu tidak berada di kontrakannya. Istrinya tersebut selalu menumpang di rumah orang tuannya.
“Kalau istrinya sering di rumah orang tuannya di Suprapto,” tambah Aris.(cr3)