
Gubernur Bengkulu H Junaidi HamsyahÂ
kupasbengkulu.com – Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd curhat dengan Wakil Presiden Boediono, saat berpidato peringatan hari lahirnya Pancasila atau Pidato Soekarno di Balai Semarak Gedung Daerah Kota Bengkulu, Minggu (1/6/2014).
Pada sambutannya, Junaidi melaporkan berbagai persoalan diantaranya, belum keluarnya izin pengerukan Pelabuhan Pulau Baai lantaran telah pendangkalan.
”Sampai saat ini izin pengerukan pelabuhan pulau baai belum juga dikeluarkan dari Pemerintah Pusat. Sementara Pelabuhan Pulau Baai terus terjadi pendangkalan,” kata Junaidi, saat memberikan kata sambutan pada peringatan Pidato Sukarno, Minggu (1/6/2014).
Ia mengatakan, Pelabuhan Pulau Baai merupakan salah satu cara untuk menggerakkan perekonomian di Bengkulu melalui jalur laut. Sebab, saat ini telah banyak bersandar kapal tanker, peti kemas serta lainnya.
”Pelabuhan itu sudah menjadi lokasi transportasi di Bengkulu, baik untuk kapal tangker peti kemas maupun lainnya,” demikian Junaidi.
Untuk diketahui, pada acara peringatan pidato sukarno dihadiri Wapres Boediono, Istri Wapres Herawati Boediono, Ketua MPR RI, Ketua MPR RI, Irjen.Pol (Purn) Drs. Sidarto Danusubroto, SH, perwakilan dari anggota keluarga Presiden RI pertama Soekarno, Puan Maharani serta tamu kenegaraan lainnya.(gie)