kupasbengkulu.com – Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah mengatakan, hasil pencapaian Rencana Aksi Daerah Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi (RAD-PPK) triwulan ke II 2014, yang ditandatangani Mendagri, dari 539 Pemerintah Daerah (Pemda), baik provinsi, kabupaten dan kota se Indonesia dibagi menjadi 60 peringkat. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Selatan dan Pemkab Bengkulu Tengah, masuk peringkat I atau meraih predikat rapot biru, dengan hasil sangat memuaskan dalam laporan realisasi pencapaian RAD-PPK.
”Alhamdulillah, triwulan II ini kita dapat rapot Biru, artinya meraih predikat hasil sangat memuaskan melebih target 100 persen dalam laporan realisasi pencapaian RAD-PPK,” kata Junaidi, Kamis (28/8/2014).
Junaidi menambahkan, RAD PPK tersebut sesuai amanat Peraturan Presiden RI No.55/2012, seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) provinsi dan kabupaten/kota, termasuk Pemprov Bengkulu, Mesti menyusun RAD-PPK sebagai pelaksanaan, dari strategi pencegahan dan pemberantasan korupsi berdasarkan Perpres No.55/2012.
Setalah disusun, tambah Junaidi, laporan pelaksanaan RAD-PPK disampaikan dengan menggunakan sistem pelaporan melalui website UKP4 setiap triwulan, mulai dari bulan ke tiga (B/o3), bulan ke-enam (B/o6) sampai dengan bulan ke Sembilan (B/o9) dan bulan ke dua belas (Bo/12).
”Predikat ini tidak terlepas dari dukungan segala pihak di lingkungan Pemprov Bengkulu yang menjalankan tugas dan fungsinya penuh tanggungjawab,” demikian Junaidi.(gie)
