kupasbengkulu.com, Bengkulu Utara – Warga Desa Karang Suci, Kecamatan Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara, Kamis (7/12) sore mendadak heboh. Pasalnya, hujan disertai angin puting beliung mendadak mengamuk, yang membuat satu desa nyaris porak poranda, beberapa pohon tumbang dan menimpa rumah warga serta masjid dan menghalangi jalan raya.
Beruntung dalam kejadian ini, tidak ada korban jiwa, namun masyarakat masih terlihat shock mereka berkumpul melihat kejadian itu.
Data terhimpun, hujan deras disertai angin kencang tersebut menimpa rumah milik warga Jumari, warga Desa Karang Suci, Kecamatan Arga Makmur. Dimana rumah permanen miliknya itu tertimpa pohon rambutan dan pohon kelapa.
Alhasil, kondisi rumah terutama bagian atap rusak parah, meskipun peristiwa itu tidak mengakibatkan korban jiwa, hanya saja kerugian yang diderita korban mencapai jutaan rupiah.
“Untung saja tidak parah mas, dan saat itu kami juga sedang berada di dalam rumah,” singkat Jumari.
Kejadian selanjutnya juga masih di seputaran Desa Karang Suci, dimana bangunan masjid yang baru selesai di bangun ini juga tertimpa pohon jengkol.
Akibatnya, atap dan kerangka baja di bagian teras masjid Al-Ikhlas yang berada di RT IV itu ringsek. Warga pun panik, dikhawatirkan hujan deras dan angin kencang itu nyaris saja menumbangkan pohon besar yang berada di belakang rumah warga.
Namun, beruntung setengah jam setelah kejadian itu, hujan berhenti sehingga warga langsung mengevakuasi dengan cara memotong pohon tersebut.
“Padahal masjid ini baru saja selesai di bangun, kerugiannya ditafsir mencapai Rp 5 Juta, dan saat ini kondisinya sudah kami rapikan,” tutur warga setempat, Taufiq Hidayat.
Pantauan wartawan, kejadian serupa juga terjadi di seputaran jalan kantor BKP3 BU, dimana pohon meranti nyaris menimpa kantor BKP3. Hanya saja, peristiwa ini tidak mengakibatkan kerugian besar. Selain itu juga bangunan Pos Kamling, berukuran 2×3 Meter di seputaran jalan itu juga ikut tersapu badai, hingga jungkir balik.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) BU, Made Astawa, mengaku sudah menerima laporan warga. Berkat laporan tersebut, pihaknya langsung mengintruksikan anggotanya untuk meninjau lokasi-lokasi yang tertimpa badai.
“Sudah kita intruksikan anggota, dan saat ini situasinya sudah aman. Hanya saja kita minta warga tetap waspada, dan segera melapor jika terjadi musibah tersebut,” imbuh Made.
Ia mengimbau, berdasarkan prediksi dari BMKG Bengkulu, intensitas hujan yang disertai angin kencang bakal terjadi di beberapa titik di wilayah Bengkulu. Untuk itu, pihak BPBD juga mengimbau kepada masyarakat, agar membersihkan serta memangkas pohon-pohon yang dapat saja sewaktu-waktu tumbang di terpa angin kencang.(Jon)