Rabu, Juli 2, 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Usung Tema Polri untuk Masyarakat

Bengkulu InteraktifPT. Interaktif Media Siber. All Rights Reserved.Bengkulu Interaktif 2016 - Bengkulu Interaktif.Contact InformationHead Office:Jalan Batanghari No. 15, Komp. PU Pracetak, Tanah Patah,...
BerandaDAERAHBENGKULU UTARA Ini Dia Penyebab 9 Item Proyek Tidak Digelar

Ini Dia Penyebab 9 Item Proyek Tidak Digelar

Bengkulu Utara, kupasbengkulu.com – Tidak digelarnya 9 item proyek di Dinas PU Kabupaten Bengkulu Utara tahun 2014 ini, disebabkan Dana Alokasi Umum dipotong oleh pemerintah pusat. Hal itu dikatakan Ketua DPRD Bengkulu Utara Aliantor Harap, kepada kupas Bengkulu.com, Selasa (09/12/2014).

“Secara pribadi kita sangat kecewa dengan kebijakan pemerintah pusat dengan melakukan pemotongan DAU tahun 2014. Tetapi itu, perlu diketahui, karena pengembalian dana PPID. yang jelas DAU Kita tahun 2014 dipotong,” kata Aliantor.

Dia menjelaskan, berkenaan dengan tertundanya 9 item proyek yang tidak digelarkan pada tahun 2014 ini,bukan berarti proyek tersebut tidak dianggarkan. Demi untuk mempercepat berjalannya progrram pemerintah daerah,pihaknya menargetkan pengesahan APBD Tahun 2015 akan dilakukan pada tanggal (24/12/2014).

Dengan demikian, berdasarkan dari KUA-PPAS yang sebelumnya telah dibahas oleh dewan sebelumnya itu tidak ada penolakan serta perbaikan. Dari dana yang diajukan sebelumnya,malah pada saat APBD disyahkan jumlahnya bertambah. Artinya, APBD tahun 2015 mendatang meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Untuk tahun 2015, APBD sebesar Rp 900,54 Miliar.

“Dari hasil rapat kita dengan pihak Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sudah tidak ada masalah yang perlu dipermasalahkan.Kalaupun ada,hanya masalah angka saj,”terang Aliantor.

Dia menegaskan, sebelum dilakukan pengesahan APBD tahun 2015 dalam waktu dekat ini,pihaknya lembaga kontrol tentu tidak hanya tinggal diam saja. Artinya, terhadap dana yang sudah dialokasikan itu harus semuanya terserap dan dapat bermanfaat bagi masyarakat terlebih pada pembangunan. Baik itu infrastruktur, pendidikan, kesehatan dan lainnya.

“APBD tahun 2015 cukup besar. Kalaupun memang itu dibutuhkan ada penambahan,eksekutif tentu akan mengajukan pada APBD-P,” pungkas Aliantor. (jon)