kupasbengkulu.com – Target PAD pasar di Kota Bengkulu pada tahun 2014 ini, bakal diturunkan dari semula Rp 6 miliar menjadi Rp 4 miliar. Namun, diketahui hingga saat ini PAD yang berhasil dikumpulkan belum mencapai setengah target, atau baru sekitar Rp 196 juta hingga triwulan kedua ini.
Seperti disebutkan Kepala Dinas (Kadis) Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kota Bengkulu, Tony Elfian mengatakan, beberapa alasan yang menyebabkan diturunkannya target PAD pasar, lantaran tarif pajak dan retribusi pasar sempat diprotes ribuan pedagang beberapa waktu lalu. Sehingga harus menghitung ulang potensi pasar.
”yang juga menjadi kendala, yakni penyaluran media (los, auning, dan pelataran,red) ke pedagang. Jadi, fungsinya media itu nantinya mengetahui berapa harga yang harus dibayar oleh pedagang. Itu yang sedang kita selesaikan,” jelas Tony.
Kendati demikian, Tony optimis, target PAD tersebut dapat tercapai hingga akhir tahun 2014, dikarenakan dalam minggu ini ditarik pajak dan retribusi beberapa bulan sebelumnya yang belum dibayarkan para pedagang.
”Dalam minggu ini masalah penyaluran media dagang itu kita rampungkan, setelah itu akan kita tarik tarif pedagang beberapa bulan kemarin yang belum dibayarkan,” tandas Tony. (val)