Rabu, Juli 2, 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Usung Tema Polri untuk Masyarakat

Bengkulu InteraktifPT. Interaktif Media Siber. All Rights Reserved.Bengkulu Interaktif 2016 - Bengkulu Interaktif.Contact InformationHead Office:Jalan Batanghari No. 15, Komp. PU Pracetak, Tanah Patah,...
BerandaDAERAHBENGKULUJaring Kandidat Cagub, Ini Pedoman yang Dipegang PKS

Jaring Kandidat Cagub, Ini Pedoman yang Dipegang PKS

Kota Bengkulu, kupasbengkulu.com – Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bengkulu Dedi Haryono mengatakan, dalam penjaringan calon kandidat yang akan diusung melalui partai PKS, pihaknya berpedoman pada ‘Percaya diri dan Tahu diri’.

Sebagaimana diketahui, untuk mengusung kandidat, setidaknya harus mewakili dua puluh persen dari jumlah anggota dewan, atau setidaknya didukung oleh sembilan kursi. Sejauh ini PKS hanya memiliki tiga kursi, sehingga perlu berkoalisi dengan partai politik (Parpol) lainnya.

”Kami juga melakukan komunikasi dengan Parpol lainnya, yang sudah berlangsung sejak masa Pilpres. Namun, tidak hanya dengan KMP, tidak menutup kemungkinan kami berkoalisi dengan KIH. Dinamika politik bisa saja berubah, mudah-mudahan kerjasama saat Pilpres maupun saat Pilkada nanti tetap berlangsung baik,” kata Dedi, Kamis (29/01/2015).

Disebutkan Dedi, PKS tidak membuka pendaftaran resmi seperti beberapa Parpol lainnya. Pihaknya membuka kesempatan bagi para kandidat untuk melakukan komunikasi politik tanpa batasan waktu.

”PKS tidak ada pendaftaran, semua mengalir saja saling silaturahmi. Tapi kami punya mekanisme penjaringan dengan membentuk Tim Optimalisasi Musyarokah (TOM). Hasilnya nanti akan disampaikan ke DPP, selanjutnya DPP akan memperdalam proses komunikasi tersebut,” ujar Dedi.

Dedi menambahkan, nantinya tim akan menilai bagaimana tingkat daya dukung masyarakat terhadap calon kandidat, juga terkait hal-hal yang menjadi alasan masyarakat dalam menentukan calon pemimpin, serta dukungan Parpol lain terhadap kandidat tersebut.

”yang tidak kalah penting terkait personality calon, kredibilitas sosial, moral, dan profesionalnya, serta dari sisi leadership dan manajerial, karena menyangkut tanggung jawab sebagai kepala daerah,” jelas Dedi lagi.

Terkait penjaringan calon tersebut, Wakil Gubernur Sultan Bachtiar Najamudin, mendatangi kantor DPW PKS guna menyerahkan berkas pengajuan dirinya. Masih seperti sebelumnya, Sultan mengatakan, dirinya akan mengikuti prosedur yang diterapkan PKS. Namun, kendati sudah mantap maju Pilgub, Sultan belum memikirkan sosok calon pendampingnya kelak dalam memimpin Bengkulu.

”Persoalan calon wakil, sampai sekarang saya belum ada ancang-ancang pasangan. Seperti jodoh, mungkin bertemu di tengah jalan, atau melalui pertemuan-pertemuan khusus. Lagi pula sampai sekarang regulasi tentang Pilkada serentak ini juga belum jelas bagaimana, kita masih mau lihat revisinya, apakah jadi sendiri atau malah berpasangan. Saya mengalir saja,” demikian Sultan.(val)