Kepahiang, kupasbengkulu.com – Stasiun Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kabupaten Kepahiang memperkirakan musim kemarau terjadi pada Juni – Oktober 2015. Meskipun demikian, hujan akan masih mengguyuri Kepahiang dan sekitarnnya dengan intensitas yang tak lagi sering.
“Perkiraan kita, musim kemarau akan terjadi dari Juni sampai Oktober. Dengan demikian, musim hujan masih akan berlangsung sekitar dua bulan lagi,” sampai Kepala Stasiun BMKG Kepahiang, Margiono.
Untuk masih diguyuri hujan, Margiono mengkategorikan kemarau nanti sebagai kemarau basah, dalam artian masih akan tetap terjadi hujan.
“Hujan masih akan terjadi selama musim kemarau yang kita prediksikan. Jadi, musim kemarau dengan adanya hujan, kita sebut dengan musim kemarau basah,” terangnya.
Mengenai musim hujan yang terjadai pada Arpil ini, Margiono menyebutkan berada pada level rata-rata 200 hingga 300 mm/hari.
“Dalam level tersebut, curah hujan masih tergolong normal,” demikian Margiono.(slo)