Selasa, Juli 8, 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Usung Tema Polri untuk Masyarakat

Bengkulu InteraktifPT. Interaktif Media Siber. All Rights Reserved.Bengkulu Interaktif 2016 - Bengkulu Interaktif.Contact InformationHead Office:Jalan Batanghari No. 15, Komp. PU Pracetak, Tanah Patah,...
BerandaDAERAHBENGKULUKapolda : Tidak Ada Aktivitas Demo Saat Wapres Datang, Berani Kita Sikat

Kapolda : Tidak Ada Aktivitas Demo Saat Wapres Datang, Berani Kita Sikat

Kapolda Bengkulu Brigjend Pol Tatang Somantri, MH, bersama Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah, saat memeriksa pasukan gabungan pengamanan Wapres Boediono, Jumat (30/05/2014).
Kapolda Bengkulu Brigjend Pol Tatang Somantri, MH, bersama Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah, saat memeriksa pasukan gabungan pengamanan Wapres Boediono, Jumat (30/05/2014).

kupasbengkulu.com – Kapolda Bengkulu Brigjend. Pol. Tatang Somantri, MH, menegaskan, menyambut kedatangan Wakil Presiden (Wapres), Boediono tidak ada aktivitas aksi demo yang diberikan izin kepada kalangan mahasiswa, ormas dan OKP.

”Tidak ada aktivitas aksi demo saat kedatangan wapres. Kalau ada akan kita sikat secara hukum,” tegas Tatang, usai Gelar Pasukan Pengamanan Wakil Presiden di depan Makorem Gamas 041, Jumat (30/5/2014).

Tatang menambahkan, kedatangan wapres bertempatan dengan hari libur, berdasarkan prosedur tidak ada aktivitas aksi demo saat aksi libur. Selain itu, tambah dia, kalau pun masih ada memaksakan diri untuk menggelar aksi, maka akan dibubarkan karena telah melanggar aturan yang ada.

”Akan kita bubarkan kalau ada yang demo, sebab itu sudah melanggar aturan. Yang jelas, akan kita sikat,” demikian Tatang.

Informasi yang berkembangan, aksi demo akan digelar dari gabungan mahasiswa. Dalam aksi tersebut, gabungan massa menuntut, kembalikan kebijakan untuk rakyat secara komperhensif, tolak kebijakan parsial tembakan salat berhadiah, kembalikan keuangan negara untuk rakyat tembakan tuntut penyelesaian HPN, tuntut selesaikan indikasi raibnya dana dekonsentrasi Kemenkes Rp 24 miliar, selesaikan kasus RSUD M Yunus sampai akar.

Tuntutan lainnya, kembalikan hukum pada rakyat tembakan tuntut mati para penegak hukum bermasalah. Kembalikan hak politik rakyat lakukan penghitungan ulang suara pileg secara objektif secara keseluruhan, serta haramkan SBY menginjak Bumi Rafflesia karena telah merampas semua ke 4 point diatas.(gie)