
Bengkulu Utara,kupasbengkulu.com– Orang Tua mana menghendaki anaknya lahir tidak normal.Seperti kasus yang dialmi sepasang suami istri,Nur Wahid (35) dan Nur Sa’ban (25),Warga Desa Arga Mulya,Blok Kuningan RT 4,RW 4,Kecamatan Padang Jaya,Kabupaten Bengkulu Utara,melahirkan anak kembar,dan satu orang dalam keadaan sakit.
Kepada kupasbengkulu.com,Senin (31/7/2017) Nur Wahid menceritakan proses persalinan kedua anaknya melalui bidan desa setempat dan dalam keadaan normal. Anak yang lahir pertama dengan berat 1,9 kilo gram yang diberi nama,Arifah. Dan yang lahir kedua dengan berat 2,1 kilo gram dengan nama Afiah. Dalam kurun waktu sepeuluh hari sebelum dirujuk ke RSUD Arga Makmur,anaknya yang bernama Afiah tidak mau menyusui,rewel dan dalam keadaan panas.Melihat kondisi tersebut,Ia pergi kerumah bidan memberitahukan keadaan anaknya. Setelah dilihat oleh bidan, dianjurkan untuk segera dibawak ke rumah sakit agar mendapatkan penanganan dari pihak medis.
“Kamipun bergegas membawa anak ke RSUD Arga Makmur.Karena sewaktu di rumah perubahan sangat drastis,warna kulit sudah membiruh,”ungkap Wahid.
Ditambahkannya,perawatan di RSUD Arga Makmur selama 6 hari.Setelah proses perawatan berjalan,Ia mendapatkan penjelasan dari dokter yang menangani bahwa anaknya mengidap penyakit Jantung Bocor bawaan dari lahir.Dengan wajah yang lusuh berlinang air mata,disarankan agar membawa anaknya berobat ke Jakarta.
“Saat ini yang bisa kami lakukan hanya atas saran dokter dalam pemberian asi harus teratur jangan sampai kekenyangan.Sebab,menurut dokter anaknya bisa dibawa ke Jakarta menunggu umur tiga bulan. Saat ini anak saya baru berusia satu bulan satu hari.Berharap uluran para dermawan,sedikit menguruangi beban biaya untuk mengobati anaknya. (jon)