Kamis, April 25, 2024

Manusia Harimau dari Gunung Dempo (KETIGA)

http://kupasbengkulu.com/manusia-harimau-dari-gunung-dempo-ke-empatharimau-sumatera_dwatts-300x336

Oleh : Benny Hakim Benardie/HBS

Ritual silat
Biasanya ritual silat diadakan di luar desa atau di tempat yang sudah ditentukan oleh sang pawang, dan jumlah peserta yang akan mengikuti ritual silat, biasanya diperkirakan sekitar antara 15 – 25 orang.

Ritual ditata sedemikian rupa, dengan berbagai sesajenan dan membakar kemenyan atau dupa.

Selain itu di dalam arena silat telah pula disediakan sebuah pintu, yang nantinya akan digunakan bagi mereka yang mendapatkan titisan wangsit (lulus ritual) dipanggil ke Gunung Dempo.

Mereka yang berangkat dan terpilih. Itu biasanya tidak lebih dari dua orang dari peserta ritual yang ada.

Para calon pendekar itu berangkat dengan mengendarai seekor Harimau (Menunggangi Harimau), dan dengan sekejap mata pula mereka telah tiba di Padepokan Sang Guru Besar (Dalam bahasa China sering disebut Suhu) yang berdiam (Bersemedi) di puncak Gunung Dempo tersebut.

Ritual seperti ini umumnya berlaku di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara, Mukomuko, Seluma, Bengkulu Selatan, Kaur dan Krui, untuk lulus menjadi seorang sakti mandraguna.

Mereka yang lulus dan diakui sebagai murid dari perguruan ini (setelah pulang dari Gunung Dempo), biasanya membawa oleh- oleh kayu Panjang Umur dan berbagai ranting kayu lainnya.

Oleh- oleh ini sebagai bukti, bahwa murid yang bersangkutan benar-benar telah sampai menemui Sang Suhu di puncak gunung tersebut.

Berbeda halnya dengan ritual yang dilakukan di daerah Kabupaten Pagar Alam (salah satu daerah yang berada di kaki Gunung Dempo). Untuk menjadi murid dari perguruan silat Harimau (silat Ulu), tidaklah begitu sulit.

Seseorang cukup mengikuti ritual yang diiringi berbagai tetabuhan gendang. Suara gendang akan semakin kencang (keras) terdengar bila ada diantara peserta ritual silat yang diketahui berangkat (dipanggil) ke Gunung Dempo oleh Sang Guru Besar.

Suara tetabuhan ini konon tidak boleh berhenti dan harus semakin kencang, karena dikhawatirkan sang murid yang berangkat tidak tahu arah pulang kembali ke arena silat.

Sementara murid-murid lainnya yang belum terpilih, semakin giat berlatih seakan-akan kesurupan (Kesetanan).

Menurut penuturan mereka, ilmu silat Harimau sangat ampuh, jika dibandingkan dengan ilmu silat-silat lainnya, silat Harimau bermain di bawah (rendah), bagaikan Harimau yang sedang mengendap- endap akan menerkam musuh atau mangsanya.

Selain itu keunikan silat Ulu ini adalah dapat menggunakan setiap ruas tubuh (badan manusia) untuk digunakan (dijadikan) sebagai senjata yang dapat mematikan (Ampuh). Itulah rahasia ilmu silat Harimau, ungkap para murid.

Baca: Manusia Harimau dari Gunung Dempo (KE EMPAT)

Related

Strategi untuk Berdagang dengan MetaTrader 5

Strategi untuk Berdagang dengan MetaTrader 5 ...

Terbuka untuk Umum, Hanura Bengkulu Buka Pendaftaran Cakada 2024

Terbuka untuk Umum, Hanura Bengkulu Buka Pendaftaran Cakada 2024 ...

Dukung Kinerja Kehumasan Polisi, BRI Mukomuko Beri Bantuan Drone dan Komputer

Dukung Kinerja Kehumasan Polisi, BRI Mukomuko Beri Bantuan Drone...

Serius Nyalon Bupati Seluma, Teddy Rahman Ambil Formulir PDIP dan PAN

Serius Nyalon Bupati Seluma, Teddy Rahman Ambil Formulir PDIP...

KPU Seluma Gelar Sayembara Desain Maskot dengan Tema Benda Bersejarah

KPU Seluma Gelar Sayembara Desain Maskot dengan Tema Benda...