Seluma, kupasbengkulu.com – Sejumlah masyarakat yang berkonflik dengan perusahaan perkebunan di Kabupaten Seluma menagih janji DPRD Seluma untuk segera menuntaskan permasalahan konflik agraria.
“Katanya akan mengukur ulang seluruh HGU perusahaan, sudah PT MSS kenapa sekarang tidak ada pemanggilan pihak perusahaan lainnya,” kesal Burlian Warga Desa Pasar Seluma, Kecamatan Seluma Selatan, Selasa (31/3/2015).
Dia menjelaskan konflik agraria di Kabupaten Seluma cukup tinggi sampai berujung pada tindakan intimidasi.
“Tidak ada perusahaan perkebunan yang tidak bermasalah, hanya saja sistemnya yang berbeda,”jelasnya.
Dia mengatakan jika konflik agraria tidak segera diselsasikan ditakutkan HGU perusahaan semakin meluas dan masyarakat kehilangan lahan perkebunan.
“Kalau memang pemerintah ada solusi tidak akan ada lagi masyarakat petani yang dipenjara hanya karena dituduh mencuri, tentu kami sangat mengharapkan konflik agraria ini segera selsai,”harapnya.
Sebelumnya wakil ketua II DPRD Seluma Okti Fitriani memastikan akan melakukan ukur ulang terhadap seluruh HGU perusahaan perkebunan yang ada dikabupaten Seluma.(cee)