Rabu, Juli 2, 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Usung Tema Polri untuk Masyarakat

Bengkulu InteraktifPT. Interaktif Media Siber. All Rights Reserved.Bengkulu Interaktif 2016 - Bengkulu Interaktif.Contact InformationHead Office:Jalan Batanghari No. 15, Komp. PU Pracetak, Tanah Patah,...
BerandaDAERAHBENGKULU UTARAMiris, Pelaku Bunuh Diri di Bengkulu Utara Didominasi Anak SMA

Miris, Pelaku Bunuh Diri di Bengkulu Utara Didominasi Anak SMA

Imron dan pelajar BU

kupasbengkulu.com – Maraknya kasus bunuh diri di Kabupaten Bengkulu Utara, pelakunya berasal dari kalangan pelajar setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Mirisnya lagi, aksi bunuh diri ini dilatarbelakangi kegagalan cinta dan faktor ekonomi. Hal ini diungkapkan Bupati Bengkulu Utara Dr. Ir. Imron Rosyadi, MM, M.Si, pada acara tatap muka dengan 3000 orang siswa peserta UN di halaman Gedung Daerah Bengkulu Utara, Sabtu, (19/4/2014).

Menurut Bupati, tugas membimbing anak-anak didik bukan dibebankan kepada guru saja. Peran serta masyarakat dan pemerintah juga sama beratnya. Artinya, melihat kasus yang muncul belakangan ini banyak tingkat bunuh diri di Bengkulu Utara dilakukan pelajar.

“Pada umumnya anak-anak tamatan SMA harapan untuk meniti masa depan terhalang dengan kondisi ekonomi orang tua. Disamping itu, faktor penyebab lainnya masalah cinta. Istilah sekarang anak-anak kita lebay,” terang Imron.

Melalui momen tatap muka ini, kata Imron, pemerintah daerah melalui dinas terkait sudah menyediakan sarana dan prasarana pendidikan yang baik. Tujuannya, agar anak-anak didik yang tamat SMA tidak sulit lagi untuk mencari universitas, karena sudah tersedia di Bengkulu Utara.

Lanjut dia, untuk anak-anak tamatan SMK diyakini tidak akan menganggur. Karena mereka sudah dibekali ilmu dan keterampilan, dan setelah tamat bisa menciptakan lapangan kerja sendiri.

Kepada semua pihak, imbaunya, mari bergandengan tangan untuk menyukseskan program pendidikan di Bengkulu Utara. Baik itu program jangka pendek maupun jangka panjang.(jon)