kupasbengkulu.com – Mengantisipasi kemungkinan buruk yang terjadi pasca tawuran siswa di SMA Plus 7 Kota Bengkulu, beberapa guru di SMKN 2 lakukan patroli.
Patroli dilakukan mulai dari menyisir seputaran area SMKN 2 hingga luar sekolah.
“Sejak pagi beberapa guru sudah melakukan patroli, kami berkeliling ke seluruh area sekolah untuk memastikan tidak ada siswa yang berada di luar area sekolah pada saat jam pelajaran,” ujar Supriadi, S.Pd, Waka Humas SMKN 2 Kota Bengkulu.
Tidak hanya itu, ditambahkan Drs. Joko selaku wakil kesiswaan SMKN 2, pihaknya telah melakukan pengecekan di beberapa tempat yang dicurigai menjadi titik berkumpul para siswa yang hendak melakukan tawuran.
“sebagai antisipasi, patroli dilakukan ke beberapa tempat di luar sekolah yang dicurigai menjadi titik kumpul siswa, namun sejauh ini hasilnya nihil,” sambung Joko.
Disampaikan Supriadi dan Joko, sejak pagi tadi pihak SMKN 2 sudah mengumpulkan para siswa untuk diberikan pengarahan dan monitoring agar kejadian serupa tidak terulang kembali, apalagi sampai melibatkan siswa SMKN 2.
“Para siswa sudah diarahkan dan diberi pengertian agar tidak mudah terpancing amarah atas kasus ini. Mudah-mudahan kasus ini dapat segera terselesaikan agar kita bisa tahu yang sebenarnya,” tutup Supriadi.(val)