kupasbengkulu.com – Menyikapi kritikan dan saran dari DPRD Kota Bengkulu, Wali Kota Bengkulu, Helmi Hasan, SE berjanji akan meningkatkan kesejahteraan para anggota Pemadam Bahaya Kebakaran (PBK) Kota Bengkulu. Wali Kota juga berjanji akan mengganti atau meremajakan kendaraan PBK, mengingat usianya yang sudah tua, sehingga tidak berfungsi maksimal.
Hal tersebut disampaikan Wakil Walikota Bengkulu, Ir.Patriana Sosialinda yang mewakili Helmi Hasan dalam rapat paripurna DPRD Kota dengan agenda Penyampaian Jawaban Wali Kota Bengkulu atas Pemandatangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kota Bengkulu Terhadap 2 Raperda Kota Bengkulu, tentang Penambahan Penyertaan modal Pemda Kota Pada PT. Bank Bengkulu dan Perubahan Atas Perda Nomor 12 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Dana Bergulis Samisake siang ini, Rabu (2/7/2014).
“Berkenaan dengan saran peremajaan kendaraan PBK kami akan berupaya secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan daerah. Begitu juga dengan peningkatan kesejahteraan anggota PBK akan tetap kami upayakan, tetapi tidak upaya tersebut juga harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” kata Linda.
Dewan menyoroti kesejahteraan anggota PBK ini karena anggota PBK dinilai bekerja maksimal saat bertugas. Terlebih di Kota Bengkulu sering terjadi insiden kebakaran, karenanya para anggota PBK bekerja sangat keras, bahkan mempertaruhkan nyawa mereka. Salah satunya seperti yang terjadi saat kebakaran toko roti Aroma beberapa waktu lalu, yang disebabkan ledakan gas. Saat itu anggota PBK melakukan upaya menjinakkan tabung gas di tengah kebakaran, untuk menghindari terjadinya ledakan kembali.
Dewan juga menilai apresiasi Pemda Kota pada anggota PBK ini masih kurang, sehingga tingkat kesejahteraan mereka seharusnya lebih diperhatikan. Agar tidak terjadi lagi pemotongan honor anggota PBK seperti pada tahun 2012 lalu yang menyebabkan demo ratusan anggota PBK menuntut hak mereka.
Sementara sarana dan prasarana pendukung untuk memadamkan api di Kota Bengkulu juga disoroti karena masing-masing armadanya sudah tua. Hal tersebutpun sering menjadi keluhan anggota PBK, disaat terjadi kebakaran mobil PBK mogok sehingga mereka terlambat tiba di lokasi.(beb)