
kupasbengkulu.com- Pemerintah Provinsi Bengkulu bersama Pemerintah Kota, Kabupaten Benteng dan Seluma telah menandatangani kesepakatan bersama tentang Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) untuk kawasan regional Kota Bengkulu, Kabupaten Seluma dan Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), yang airnya bersumber dari limbah air PLTA Musi.
Penandatangan dilakukan di Balai Raya Semarak, Kamis (23/01/2014) sekitar pukul 14.00.WIB, langsung oleh Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah, Walikota Bengkulu, H. Helmi Hasan, Bupati Bengkulu Tengah, Ferry Ramli, dan Bupati Seluma, Bundra Jaya.
Gubernur Bengkulu H. Junaidi Hamsyah mengatakan, keunggulan dari SPAM ini air yang digunakan adalah kucuran dari PLTA Musi yang disterilkan hingga layak dikonsumsi masyarakat.
“Saking sterilnya SPAM ini tidak boleh ada sehelai daun pun yang masuk di bak penampungan. Sehingga air yang sampai kemasyarakat benar-benar layak konsumsi sehingga tidak perlu kaporit lagi untuk sterilisasi air. Manfaat lainnya ini nantinya dapat menampung kebutuhan masyarakat akan air,” jelas gubernur.
Ditambahkannya, kesepakatan ini nantinya akan dilanjutkan dengan penandatanganan MoU pada puncak Hari Pers Nasional (HPN) pada 9 Februari mendatang tentang Pemanfaatan Limbah PLTA Musi sebagai sumber air bersih.
“Kesepakatan hari ini merupakan kesepakatan bersama yang akan diperkuat dengan penandatangan MoU pada puncak HPN mendatang,” ungkap Gubernur.
Untuk diketahui, SPAM merupakan program untuk wilayah yang kesulitan air baku. Saat ini Kota, Seluma dan Benteng merupakan daerah yang dinilai potensial untuk dialiri oleh SPAM dari limbah PLTA Musi.(pus)