kupasbengkulu.com – Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah, diperiksa tim penyidik Polda Bengkulu Senin (15/09/2014) digedung daerah Bengkulu terkait sebagai saksi dalam dugaan korupsi honorer dana pembina Rumah Sakit Daerah M.Yunus (RSMY).
(Baca juga; Senin, Polda Bengkulu Periska Gubernur Soal Honorer RSMY)
Pemeriksaan yang dijadwalkan berlangsung di Polda Bengkulu, dibatalkan dan beralih ke gedung daerah atau rumah dinas Gubernur Bengkulu atas permintaan gubernur.
“Pemeriksaan berlangsung di rumah dinas Geburnur, itu atas permintaan beliau sendiri,” kata Kapolda Bengkulu Tatang Somantri, Senin (15/09/2014).
Sementara itu dari pantauan dari luar gedung daerah, pemeriksaan yang berlangsung sejak pukul 09.30 WIB tampak terlihat tertutup hingga lebih dari empat jam berlangsung belum ada tanda-tanda tim penyidik Polda Bengkulu keluar ataupun memberikan keterangan sejauh mana pemeriksaan berlangsung.
Disisi lain, terlihat belasan para awak media setia menunggu pemeriksaan Gubernur Bengkulu Junaidi Hamsyah diluar gedung daerah, untuk memperoleh kejelasan sejauh mana pemeriksaan dan keterkaitan Gubernur Bengkulu.(yee).