Kepahiang, kupasbengkulu.com – Seorang anggota polisi dari sektor Taba Penanjung, Bripka Syafrizal (33), terpaksa dilarikan ke RSUD Kepahiang, Sabtu (11/6/2016) siang, usai dibacok para pendemo.
Bripka Syafrizal mengalami luka robek serius dibagian kepala dan tangannya, akibat hantaman golok dari salah seorang pendemo di sekitar PT Citra Buana Selaras (CBS), di Desa Susup.
Invertigasi report menunjukan, bentrok yang berakhir rusuh hingga terjadi pembacokan kepada seorang anggota Polri dan dua pendemo yang diisukan kena luka tembak itu terjadi didalam lingkungan perkantoran PT CBS.
“Kejadiannya sangat cepat. Tiba-tiba membacok dari belakang, hingga tepat mengenai bagian kepala dan punggung saya. Ketika itu, posisi kami sudah mundur di dalam pagar PT CBS,” jelas Syafrizal di RSUD Kepahiang.
Selaku pihak pengamanan demo warga terhadap perusahaan baru bara PT CBS, sempat mundur hingga ke dalam lingkungan kantor perusahaan. itu terjadi setelah ada lemparan batu dari para pendemo.
“Kami dilempar dengan batu sama pendemo. Maaf, saya sudah banyak mengeluarkan darah, dan membuat kondisi saya melemah,” ungkap sembari menahan sakit.
Sementara, Wakapolres Kepahiang, Kompol Bayu Catur Prabowo, didampingi Kabag Ops Kompol Syafrudin, mengaku tidak mengetahui persis kronologis yang menimpa salah satu anggota Polsek Taba Penanjung tersebut.
“Kejadiannya di Susup. Kita disini untuk melihat anggota yang menderita luka dan dilarikan ke RSUD ini,” punkasnya.(slo)