Bengkulu Tengah, Kupas Bengkulu.com-Rapat Koordinasi antara Perwakilan Masyarakat dan Manajemen PT CBS berlangsung sengit, akibat solusi yang di bahas diangap menguntungkan perusahaan.
Perwakilan masyarakat melakukan Protes kepada Pemkab Benteng.
Menurut Perwakilan masyarakat, Nurdin yang ikut dalam rapat koordinasi, terkait Izin tambang bawah tanah yang diprotes warga mengatakan, masyarakat minta dihentikannya sementara aktivitas tambang PT CBS.
Ini sesuai dengan kesepakatan di buat dalam berita acara poin satu, agar PT CBS menghentian sementara waktu aktivitas konstruksi Underground atau terowongan hingga tanggal 04 Juni 2016. “Jika tidak, masyarakat yang akan melakukan tindakan tegas dengan perusahaan itu,” tegas Nurdin.
Sementara itu, Kepala Teknik Tambang PT CBS, Danu Wiryanto mengatakan, pihaknya sepakat tuntutan masyarakat yang menghentikan sementara tersebut, sehingga tidak lagi terjadi keributan antara masyarakat dan manajemen masalah itu,” jelasnya.
Dari pada polemik ini terus menerus terjadi dan tidak ada solusi, Danu Wiryanto berharap apa yang di sepakati dalam berita acara. Pihaknya sangat setuju untuk di lakukan evaluasi, sehingga benar-benar tidak ada lagi persoalan.(adek )