Kau coba menghapus goresan itu
Namun goresan tetap tertinggal
Berdiam menantang
Kau tutupi yang telah diperbuat
Kau tau ubahnya pengecut
Bersembunyi dengan takut
Kini kau gelisah
Tapi apa daya
Kau telah memulai semua
Kau jua harus selesaikan
Tak ada pilihan
Kebohongan tetap kebohongan
Tak bias kau buat indah
Tak mampu kau ukir nyata
Jujurlah, maka kau temukan keteduhan
Jujurlah, maka percayanya kembali
Jujurlah, akui semua.
(Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Bengkulu)