kupasbengkulu.com – Rasionalisasi anggaran oleh Gubernur Bengkulu, Ridwan Mukti, berdampak besar pada penyerapan anggaran di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Bengkulu.
Pelaksana Tugas (Plt) Kadis PU, Buyung Azhari, mengaku hingga bulan Mei 2016 serapan instansi ini baru mencapai 20,39 persen, dari target yang sudah ditetapkan sebesar 22,5 persen.
“Masih belum tercapai atau deviasi negatif sebesar 2,11 persen. Ini berkaitan dengan dampak belum selesainya persoalan rasionalisasi terutama di Dinas PU,” kata Buyung, Kamis (19/05/2016).
Selain itu dia mengaku, beberapa paket program juga terpaksa belum dapat dilaksanakan hingga persoalan rasionalisasi ini tuntas.
“Persoalannya karena rasionalisasi yang belum tuntas. Mudah-mudahan dalam minggu ini masalah rasionalisasi selesai sehingga paket program dapat dijalankan,” tandasnya. (cr5)