kupasbengkulu.com- Sebagai stasiun radio tertua di Indonesia, Radio Republik Indonesia (RRI) kembali membentangkan sayapnya dengan membuat stasiun cabang RRI di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu.
RRI cabang Kaur resmi mengudara, Sabtu (18/1/2014), ditandai dengan pemukulan dol dan penandatanganan prasasti antara Direktur Utama (Dirut) Lembaga Penyiaran Publik (LPP) RRI, Rosalita Niken Widiastuti dan Bupati Kaur Hermen Malik.
Dikatakan Niken Widiastuti, stasiun RRI di Kabupaten Kaur merupakan stasiun yang ke-84 di seluruh Indonesia.
“Saat ini RRI memiliki 5 perwakilan di luar negeri termasuk Malaysia,” tambah Niken.
Dalam peluncuran stasiun yang ke-84 ini mengusung tema “Diudara Membangun Peradaban”.
Sementara itu, Bupati Kaur Hermen Malik, berharap agar RRI menekankan porsi siaran pendidikan antara hubungan manusia dengan manusia, dan manusia dengan tuhan.
“Kami mengucapkan terimakasih, selama ini jangkauan RRI belum sampai ke Kabupaten Kaur. Dengan stasiun baru yang dibangun melalui APBN ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat Kaur,” ucapnya.
Selain menjangkau seluruh Kabupaten Kaur, siaran RRI Kaur ini juga menjangkau Kabupaten tetangga seperti Kabupaten Bengkulu Selatan. Acara juga diisi dengan penanaman pohon di lokasi Pondok Pusaka pusat perkantoran Kabupaten Kaur.(kps)