kupasbengkulu.com – Kembali si jago merah menunjukkan keganasannya pada Minggu (24/8/2014) sekitar pukul 04.15 WIB di Jalan Salak Ruko lima pintu simpang SLB, Lingkar Timur Kota Bengkulu.
Pemilik dan nama ruko tersebut yakni, urutan pertama, Rumah makan Minang Sabar Menanti yang nama pemiliknya ALi Wardi (54). Lalu, Jasman (45) yang berdagang alat-alat listrik di ruko tersebut. Kemudian, Toko Manisan Srikandi dengan pemilik seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), Hardi (45). Selanjutnya, ). Ke empat, Toko priangan Gordeng pemilik asep. Serta yang terakhir, Toko Obat Bimayang pemiliknya bernama gatot (37).
Beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam insident kebakaran yang kedua kalinya di ruko tersebut setlah dua tahun yang lalu. Namudi perkirakan kerugian mencapai miliaran rupiah. Karena barang dagangan para pedagang ludes dilalp sijago merah.
Diduga api berasal dari korsleting listrik dari ruko yang paling tengah. Sehingga apipun menyambar keruko yang posisinya berdempetan satu dengan yang lainnya.
Api kemudian bisa dijinakan oleh pemadam kebakaran setelah sbeberapa menit kejadian. Namun barang yang berada dalam dagangan para korban tak berhasil diselamatkan, karena api membumbung tinggi.
“Saya tahunya setelah orang teriak-teriak, apinya sudah membumbung tinggi, api juga sempat menjilat tempat kami. Tapi PBK datang langsung memadamkan api,” kata saksi mata Pobri (35).(dex)