
kupasbengkulu.com – Pemilihan Umum (Pemilu) yang jatuh pada hari Rabu (09/04/2014) bertepatan dengan pelaksanaan salat dzuhur berhadiah di Masjid At-Taqwa Kota Bengkulu, berpengaruh dengan banyaknya jumlah jamaah yang melaksanakan salat dzuhur di sana.
Dari pantauan kupasbengkulu.com, jumlah jamaah mengalami penurunan drastis lebih dari 50 persen dari biasanya.
Jamaah yang biasanya membludak sampai ke teras masjid, hari ini bahkan tak memenuhi setengah dari bagian dalam masjid. Hal ini juga dikarenakan PNS yang diwajibkan salat di masjid ini semuanya libur. Para pedagang kaki lima yang biasanya berjualan juga memilih tak berjualan hari ini.
Zuhri, salah satu jamaah yang biasa salat di masjid At-Taqwa mengaku penurunan jumlah jamaah ini sepertinya dikarenakan bertepatan dengan pelaksanaan Pemilu.
“Saya tidak pernah absen ikut program salat jamaah berhadiah di sini. Tampaknya karena ini Pemilu, masyarakat lebih antusias menunggu hasil Pemilu di TPS,” ujar Zuhri.
Senada dengan Zuhri, Faisah yang juga jamaah masjid merasakan hal yang sama. Menurutnya akan banyak peserta salat berhadiah yang akan mengulang dari awal.
“Wahh, tampaknya banyak yang mengulang dari awal. Padahal ini kan sudah minggu ke-9. Bakal lama dapat Innova nih,” candanya.
Hadir pula dalam shalat berjamaah tersebut Wali Kota Bengkulu, Helmi Hasan.(val)