
kupasbengkulu.com –Â Hari ketiga pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) tingkat SMP di Provinsi Bengkulu, membuat Ajudan Gubernur Bengkulu menjadi repot. Bagaimana tidak? Ajudan mesti lebih awal standby di Gedung Daerah, Rabu (7/5/2014) lantaran takut ditinggal Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah, sidak sendiri ke sekolah-sekolah di Bengkulu.
Pasalnya, hari pertama dan hari kedua sidak Gubernur, tanpa diketahui ajudan, kasub protokoler jika akan menggelar sidak secara mendadak.
”Hari ketiga Unas SMP ini saya datang lebih pagi ke Gedung Daerah, takutnya kita ketinggalan lagi,” kata Ajudan Gubernur, Yoki Hardiyanto, Rabu (7/5/2014), disela-sela sidak Gubernur.
Sidak hari ketiga Unas tingkat SMP ini, digelar Gubernur Bengkulu sejak pukul 06.59 WIB yang diawali dengan mengunjungi SMP ITÂ Iqrok Kelurahan Pengantungan tak lama kemudian gubernur beserta ajudan, protokoler dan Satpol PP bertolak ke SMP Muhammadiyah Terpadu Kelurahan Kampung Bali, disela-sela itu Junaidi juga sidak terhadap pembangunan mushola di SMA Muhammadiyah 1. Dari sana, Junaidi melanjutkan sidaknya ke MTs Pesantren Pancasila dan SMP Pesantren Pancasila dan sidak terakhir di SMP Negeri 4 Kota Bengkulu. Sidak di 4 sekolah tersebut, gubernur tidak ada menerima laporan atas kendala yang dihadapi setiap sekolah.(gie)