kupasbengkulu.com – Dinas Peternakan dan Perikanan, Kabupaten Rejang Lebong, Selasa (6/5/2014) menandatangani nota kesepakatan dengan Bank Indonesia dalam bidang peternakan itik di daerah itu.
Kegiatan tersebut di hadiri oleh sejumlah kelompok Peternak, Kepala Bapedda, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Bengkulu, Perwakilan dari Universitas Muhammadiyah Bengkulu (UMB) serta perwakilan dari Bank Bengkulu. Dalam kegiatan Focus Grup Discussion (FGD) tersebut selain pemaparan potensi pengembangan peternakan Itik talang benih juga di tanda tangani Memorandum of Understanding (MoU) antara Dinas Peternakan Dan Perikanan Kab Rejang Lebong dengan Pihak Bank Indonesia dimana pihak BI bersedia membantu pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Peternak Itik Kabupaten Rejang Lebong.
Kadis Peternakan dan Perikanan Rejang Lebong Ir. Amrul Eby, berharap dengan di tanda tanganinya MoU ini dapat meningkatkan potensi para peternak itik dan juga itik talang benih sebagai salah satu plasma nutfa itik asli Indonesia yang ada di kabupaten Rejang Lebong dapat di kenal luas dan dapat mendukung ketahanan pangan yang berbasis peternakan bersama masyarakat
“Harapan kita dengan di tanda tanganinya MoU ini, peternak kita dapat lebih kompetitif dalam meningkatakan usaha peternakan Itik Talang Benih, sehingga itik Talang Benih yang merupakan itik asli Rejang Lebong dapat di kenal luas tidak hanya di Bengkulu tapi secara nasional” ujar Amrul Eby
Sementara itu, perwakilan Bank Indonesia yang diwakili oleh Maneger Keuangan dan UMKM Muhammad Jhon mengatakan siap membatu mengembangkan potensi peternakan itik Di Rejang Lebong dalam bentuk pelatihan bagi peternak untuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan.
“Pada prinsipnya kita siap membantu mengembangkan potensi Peternakan Itik di Rejang Lebong, namun bukan berupa modal tapi lebih ke peningkatan Sumber daya manusia (sdm) peternak dalam bentuk pelatihan-pelatihan” ujarnya (dsr)