rejang lebong, kupasbengkulu.com – Informasi yang beredar, harga eceran tertinggi (HET) untuk tabung gas Liquid Petrolium Gas (LPG) ukuran 3 kilogram atau dikenal dengan tabung melon akan naik.
Diprediksi, kenaikan tersebut berkisar antara Rp 300 hingga Rp 1000 per tabung. Untuk saat ini, HET tabung gas yang sering di sebut ‘Si Melon’ ini untuk wilayah Kota Curup adalah Rp 17.000 sedangkan untuk wilayah terjauh, seperti Padang Ulak Tanding (PUT) atau Bermani Ulu, HET ‘Si Melon’ adalah Rp 22.000.
Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (Dinkop UKM Perindag) Rejang Lebong, Suhandak didampingi Kasi pelayanan Konsumen, Nahwan menyatakan, tim sudah berangkat ke Bengkulu, untuk mengikuti rapat tentang kenaikan harga ‘Si Melon’.
Hasilnya, kenaikan memang akan terjadi, namun belum dipastikan kapan waktunya. Kenaikan tersebut, lanjut Suhandak, masih akan menunggu Surat Keputusan (SK) dari Gubernur Bengkulu.
“Kenaikan tersebut, masih akan menunggu SK dari Bengkulu,” ungkapnya.
Kenaikan tersebut diyakini akan menimbulkan gejolak di masyarakat. Apalagi, ‘Si Melon’ memang ditujukan untuk warga yang tidak mampu, atau menengah kebawah. Untuk itu, diperlukan sosialisasi yang cukup stimulan dan menyentuh sasaran.
“Nanti, saat keputusan sudah keluar, entah itu naik atau tidak, kita akan mulai sosialisasi,” pungkasnya.(vai)