Kupas News, Lebong – Tragedi berdarah pembacokan dialami oleh Ujang Sutrisno (40), dengan terduga pelaku yang tidak lain adalah istrinya sendiri, EL (40).
Terduga pelaku yang merupakan seorang PNS di Pemerintahan Kabupaten Lebong diketahui usai melakukan pembacokan terhadap korban (suaminya) juga berupaya melakukan percobaan bunuh diri.
Kapolres Lebong AKBP Awilzan melalui Kasat Reskrim Iptu Alexander membenarkan kejadian tersebut.
Di katakan Kasat Alexander, pihaknya telah mendatangi TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan mengamankan sejumlah alat bukti. Namun, belum bisa dipastikan motif dari pembacokan yang dilakukan oleh isteri terhadap suaminya tersebut.
“Iya benar kejadiannya subuh tadi, keduanya saat ini masih dirawat karena sama-sama mengalami luka serius. Untuk motif masih kita dalami,” terang Kasat, Senin, (6/6).
Alexander menjelaskan kejadiannya berawal pada Senin pagi, 6 Juni 2022, sekitar pukul 04.50 WIB, menjelang sholat Subuh. “Saat itu korban sudah terbangun tapi belum beranjak dari tempat tidurnya sembari menunggu sholat Subuh. Tiba-tiba, EL mendekati tempat tidur dan langsung menyerang menggunakan sebilah parang dan mengenai pipi sebelah kiri korban. Lalu, terduga pelaku kembali mengayunkan parang dan ditangkis menggunakan lengan kiri yang mengakibatkan lengan korban pun ikut terluka serius,” kata Alexander.
Lalu, korban langsung membawa anaknya lari keluar rumah untuk meminta pertolongan. Warga pun yang mendengar teriakan korban berupaya memberikan pertolongan. “Saat akan membantu korban, warga juga melihat terduga pelaku berdiri sempoyongan lalu terjatuh dan didapati luka sayat di lehernya,” bebernya.
Di duga kuat, usai menyerang suaminya, EL berupaya melakukan percobaan bunuh diri dengan cara menyayat lehernya sendiri dengan menggunakan parang yang dipakainya untuk menyerang korban.
“Kini keduanya telah dilarikan ke RSUD Lebong untuk mendapat pertolongan medis. Karena lukanya yang cukup serius, keduanya kemudian dirujuk ke RSUD Rejang Lebong,” kata Kasat.
Saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan keterangan sejumlah saksi sembari menunggu keduanya pulih untuk dimintai keterangan.
“Informasi sementara, dugaan kuat isteri korban (pelaku) mengalami frustrasi usai menjalani operasi kista,” demikian Kasat.
Editor: Freddy Watania