kupasbengkulu.com – Suasana di Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Bengkulu, Selasa (19/08/2014) sekitar pukul 13.15.WIB mendadak heboh. Pasalnya, salah satu tahanan narkoba jenis shabu berinisial Vr, kabur usai diserahterimakan penyidik Dit Narkoba Polda Bengkulu ke Kejari Bengkulu.
Dari hasil pengamatan kupasbengkulu.com, tahanan yang telah diserahterimakan ke Kejari Bengkulu ini rencananya hendak diantar oleh anggota Polda Bengkulu ke Lapas Klas IIA Malabero Kota Bengkulu menggunakan mobil Kijang.
Selain Vr, di dalam mobil tersebut terdapat enam orang tahanan dari Polda Bengkulu. Masing-masing, empat orang tersangka Narkoba Polda Bengkulu dan dua orang dari tahanan Subdit Ops Dit Reskrimum Polda Bengkulu.
Tak lama keluar dari Kejari Bengkulu, Vr melompat dari mobil yang berjalan waktu melintasi polisi tidur. Kesempatan tersebut digunakan tersangka melompat, karena posisi tersangka sendiri menguntungkan untuk kabur, karena duduk dekat pintu mobil.
Diduga, salah satu rekan tersangka yang mengikuti mobil yang mengangkut tersangka. Melihat tersangka terjun, rekannya yang diduga telah mengikuti mobil yang mengangkut tersangka, langsung mendekatkan sepeda motor beatnya, dan membawa tersangka kabur ke arah Simpang Lima Kota Bengkulu.
Sontak kejadian tersebut membuat kantor Kejar menuju lokasi tersebut. Polisi yang berada di lokasi tersebut langsung mengejar tersangka. Sialnya, tersangka sudah kabur lebih jauh.
“Tahanan kabur-tahanan kabur !” teriak para anggota polisi sembari berlari mengejar tersangka.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Kajari Bengkulu Wito, SH, memilih bungkam, dan enggan membicarakan tersangka yang kabur setelah serah terima ke Kejari Bengkulu.
“Gak usahlah, udah gak usahlah bahas hal itu, tanya saja sama pengawalnya,” jawab Wito.(dex)