kupasbengkulu.com, Lebong – Pembakaran Mapolsek Rimbo Pengadang yang terjadi beberapa waktu lalu tampaknya meninggalkan trauma mendalam bagi masyarakat Kecamatan Topos. Baik itu masyarakat yang terlibat langsung dalam insiden pembakaran maupun yang berdomisili di Topos.
Untuk itu, Rabu (4/11/2015) Polres Lebong melakukan acara tatap muka dengan masyarakat Kecamatan Topos yang bertempat di Kantor Camat Topos. Dalam acara tersebut, juga dihadiri oleh seluruh lapisan masyarakat termasuk Penjabat Bupati Lebong, Ir Khalid Agustin, Danramil dan anggota Babinsa Rimbo Pengadang, Camat Topos, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, serta SKPD Kabupaten Lebong.
Dalam sambutannya, Kapolres Lebong AKBP Zainul Arifin berpesan agar masyarakat Topos harus merasaka memiliki setiap aset yang ada untuk dijaga. Setiap masalah tentunya ada jalan keluar dan bisa dipecahkan.
“Terkecuali yang membuat kesalahan dan melanggar hukum akan kita proses secara hukum. Selain itu mari bersama kita membangun dan memperbaiki lagi” kata Kapolres.
Disisi lain, Penjabat Bupati Lebong Ir Khalid Agustin memberikan arahan kepada masyarakat untuk tetap beraktifitas seperti biasa dan lupakan apa yang sudah terjadi. Ia juga mengatakan, biarkan proses hukum berjalan dan jangan terprofokasi yang dapat merugikan masyarakat.
“Kita sebagai manusia tidak lepas dari kesalahan dan masalah yang lalu sebenarnya bisa tidak terjadi, namun semua sudah terjadi. Biarlah hukum yang memproses. Untuk masyarakat topos jangan lag i terpengaruh dan kita jaga ketertiban bersama. Jangan segan melapor apabila ada masalah. Tidak lama lagi kita akan pesta demokrasi pemilihan kepala daerah dan kita jaga bersama semangat kita ciptakan aman dan damai, jadi masyarakat jangan takut berkerjalah sepeti biasa,” demikian Khalid.(spi)