KUPASBENGKULU.COM- Untuk menjadi kader Organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) terdapat eskalasi pengkaderan yang harus diikuti calon kader HMI, diantaranya harus lulus pelatihan Intermediate Training (LKII) dan Latihan Khusus Kohati (LKK).
Untuk itu Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bengkulu menyelenggarakan pembukaan pelatihan tersebut Selasa (16/4/2015) yang bertempat di gedung Asrama Haji Padang Kemiling Bengkulu serta dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Bengkulu Sultan Najamudin.
“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung organisasi HMI ini,” ungkap Sultan saat memberi sambutan.
Sultan juga berharap, para pengurus HMI cabang Bengkulu untuk dapat bergerak membahas dan mengurus keagamaan untuk menjadikan masyarakat umum khususnya kota Bengkulu untuk hidup secara islami.
Disisi lain, Ketua HMI cabang Bengkulu Abdul Azis. MN akan bekerja keras membina organisasi HMI.
“Saya dan pengurus HMI akan berusaha membina organisasi ini agar menjadi organisasi yang kuat dan menggiring program pemerintah tanpa mengubah kaedah dan ajaran islam yang murni,” Ungkap Abdul Azis.
Sementara itu, pada pelatihan kader HMI tersebut hadir Prof. Jawahir Thantowi seorang ahli hukum dari Bandung yang bertindak sebagai nara sumber.(ae5)