Jumat, Juli 4, 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Usung Tema Polri untuk Masyarakat

Bengkulu InteraktifPT. Interaktif Media Siber. All Rights Reserved.Bengkulu Interaktif 2016 - Bengkulu Interaktif.Contact InformationHead Office:Jalan Batanghari No. 15, Komp. PU Pracetak, Tanah Patah,...
BerandaDAERAHBENGKULU TENGAHPT.Bio Nusantara Teknologi Gelar Aksi Gerakan Menanam 10.000 Pohon

PT.Bio Nusantara Teknologi Gelar Aksi Gerakan Menanam 10.000 Pohon

Aksi Gelar Penanaman 10.000 Pohon
Aksi Gelar Penanaman 10.000 Pohon

Bengkulu Tengah,Kupasbengkulu.com –  Aksi penanaman 10.000 pohon yang diselenggarakan oleh PT.Bio Nusantara,Teknologi,Kabupaten Bengkulu Tengah  rabu (14/12/29016) di areal konservasi sepadan sungai lemau yang berada di wilayah perkebunan sawit atas wujudnya kepedulian terhadap kelestarian lingkungan hidup dan Komitmen terhadap ISPO.

Menurut Tjutju Herjana selaku Direktur PT Bio Nusantara Teknologi mengatakan setelah pohon ditanam masih membutuhkan perawatan dan pemeliharaan. Apabila setelah ditanam dibiarkan begitu saja, maka sudah bisa dipastikan pohon tersebut tidak akan bisa tumbuh dengan baik.

Selain itu Tjutju Herjana juga menekankan kepada kita semua yang ada di PT Bio perkebunan sawit ini supaya bertanggung jawab atas pemeliharaan pohon yang sudah ditanam hendaknya kita jaga dan pelihara karena azaz manfaat menanm pohon ini adalah untuk manusia itu sendiri” ucapnya.

Pada gerakan penanaman pohon berkenan hadir di areal kawasan Perkebunan PT.Bio adalah Presiden PT.Bio,Kadis Kehutan Provinsi Bengkulu,Kadis Perkebunan Provinsi Bengkulu,Kadis BLH,Kadid Pertanian dan Perkebunan Kabupaten Benteng Polsek Pondok Kelapa dan unsur petinggi dan karyawan PT.Bio

‘’Penghijauan yang dilaksanakan oleh PT.Bio Nusantara Teknologi ini merupakan keja sama dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu,dan Kabupaten Benteng, adapaun penanaman 10.000 pohon ini adalah atas idea tau Insatif pihak PT,Bio untuk melestarikan lingkungan yang ada di wilayah sepadan sungai Lemau sepanjang dua kilometer ini agar kedepannya dengan adanya penanaman pohon ini tidak berdampak kepada wilaya sekitar aliran sungai dan terjadi abrasi di sekitar sungai tersebut.’’ Tegasnya Tjutju Herjana.(adk)