
Bengkulu Selatan,kupasBengkulu.com– Apakah pernah mendengar kantor yang berbau misteri, nah di salah satu SKPD dibengkulu selatan yaitu Badan Kepegawaiyan Daerah (BKD) inilah yang mengandung mistis tepatnya di ruang kepala dinas BKD, kejadian ini diceritakan lansung oleh Kadis BKD Ir.Minarman saat kupas sedang melakukan wawancara diruanganya jumat, 28/10/2016.
Diselah pembicaraan itu tercetuslah kata-kata minarman bahwa diruanganya ini terdapat sosok gaib yang  tidak berbentuk, mendengar hal itu membuat bulu kuduk merinding , kejadian ini memang benar ada sebab Banyak pegawai BKD yang tidak berani masuk apabilah tidak ada kadis diruangannya.
Menurut kadis BKD Ir.Minarman ” memang sudah lama hal ini diketahui pegawai, sebelum saya menjadi kadis disini memang sudah sering terjadi seperti bel berbunyi sendiri padahal saya tidak ada diruangan, dan pada saat saya diruangan sendiri terdengar ada yang mandi di WC  ,saat itu saya tegur saja tolong jangan habiskan airnya bos ,setelah saya ucapankan itu sontak bunyi deburan air di WC dalam ruangan saya berhenti ” ujar minar
Untuk memastikan kebenaranya pihak kupas menghubungi PPTK BKD Rasidi, Dirinya membenarkan kejadian mistis itu , Rasidi mengatakn hal ini memang sudah terjadi saat Kantor BKD ini didirikan , kita belum tahu mengapa ada sosok gaib yang mendiami kantor BKD ini namun menurut cerita leluhur sepanjang daerah perkantoran padang panjang ini, dulu merupakan tempat pembuangan penjajahan Jepang .
“ ia memang benar yang dikatakan pak minarman ,kejadian yang janggal sering terjadi di kantor ini  seperti Bel yang sontak berbunyi sendiri padahal diruangan kadis tidak ada orang, dan suara orang yang sedang mandi di dalam WC diruangan kadis “ .Ujarnya.
lanjut Rasidi ” namun sampai saat ini saya belum tahu sosok apa yang gentayangan disini namun hantu disini tidak usil karna kalau dia usil sudah banyak yang kesurupan disini ,berarti dia hantu yang baik ” tutur Rasidi .
Hingga sampai saat ini belum ada yang tahu sosok apa yang ada didalam ruangan kepala dinas Badan Kepegawaiyan Daerah (BKD) Bengkulu Selatan itu.(ade)