Selasa, Juli 1, 2025

Ketum Golkar Airlangga Mengundurkan Diri

Mantan Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, Foto: Dok kupas Bengkulu – Kabar mengejutkan datang Airlangga Hartarto yang menyatakan mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Partai Golkar....
BerandaDAERAHBENGKULUPelantikan Ketua STIA Bengkulu 2022-2026 Diharapkan Bawa Kemajuan

Pelantikan Ketua STIA Bengkulu 2022-2026 Diharapkan Bawa Kemajuan

Kupas News, Kota Bengkulu – Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto mengharapkan dengan pelantikan Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Bengkulu Periode 2022-2026, kedepannya akan membawa perubahan untuk kemajuan STIA Bengkulu. Terlebih dengan pengalaman yang dimiliki oleh Ketua STIA yang baru saja dilantik.

“Semoga dengan pengalaman yang ada, STIA Bengkulu ini bisa bersaing dengan perguruan tinggi swasta maupun negeri, apa lagi sudah adanya program Strata 2 (S2) kerjasama dengan Unibraw, mudah – mudahan ke depan bisa mandiri sehingga STIA Bengkulu benar – benar menjadi sahabat ‘STIA’ untuk masyarakat di Provinsi Bengkulu,” harap Gotri Suyanto.

Diibaratkan sebagai masinis sebuah kereta api, Ketua STIA diharapkan dapat membawa gerbong STIA ke arah kemajuan. Namun ketua juga tidak dapat berkerja sendiri perlu dukungan dan sinergi dari Pembina Yayasan.

“Harmonisasi, koordinasi dan komunikasi antara ketua yayasan dengan seluruh komponen dari pembina yayasan, karena bagaimanapun juga sebagai pelaksana yayasan STIA Bengkulu tidak bisa berjalan dengan sendirinya. Petuah, nasehat dan sebagainya masih diperlukan,” minta Gotri Suyanto.

Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Bengkulu Periode 2022-2026 yang baru dilantik Gustini mengungkapkan siap untuk mengemban amanah untuk memimpin STIA Bengkulu di mana ada beberapa prioritas diantaranya meningktakan akreditasi STIA Bengkulu.

“Ini tugas yang berat bagaimana menjadikan STIA Bengkulu menjadi lebih maju lagi dan sejajar dengan perguruan – perguruan tinggi swasta lainnya. Di mana akreditasi STIA Bengkulu harus ditingkatkan, juga meningkatkan kualitas pengajar dosen – dosen STIA,” ungkap Gustini.

Editor: Iman Sp Noya