Kamis, September 21, 2023

PT. FBA Masih Beroperasi, Ibu-ibu di Seluma Kembali Melakukan Aksi

Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

Baca selanjutnya

Kupas News, Seluma – Sudah tak terhitung berapa jumlah kerusuhan hingga nyaris pecah sejak Kelompok perempuan di Seluma menolak PT. Faming Levto Abadi beroperasi. Namun hingga kini perusahaan tersebut masih terus melakukan aktivitas penambangan.

Kelompok perempuan yang sejak awal konsisten menolak kehadiran tambang pasir besi di wilayah mereka, kini kembali beraksi. Kelompok perempuan ini bahkan sejak sepekan terakhir bermalam di lokasi tambang sebagai bentuk protes.

“Kami sudah bermalam di lokasi selama 4 hari lamanya namun pihak perusahaan tidak bersedia menemui kami untuk memberikan penjelasan terkait izin,” kata perwakilan Kelompok Perempuan Tolak Tambang Desa Pasar Seluma, Zemi Sipantri, Senin, (19/06) di Seluma.

Pihak perusahaan kata Zemi, baru bersedia menemui masyarakat pada Senin, 19 Juni 2023 setelah difasilitasi pemerintah desa setempat. Namun, dalam kesempatan tersebut belum juga mendapatkan kejelasan terkait perizinan Faming Levto Bakti Abadi, apakah lengkap atau tidak.

“Terbukti pertemuan di kantor desa hari ini pihak perusahaan itu belum juga mampu menunjukkan kelengkapan izin yang mereka miliki,” tegas Zemi

Pihak perusahaan kata Zemi, sempat menunjukkan beberapa dokumen namun dokumen tersebut diduga palsu lantaran tidak terdapat tanda tangan ataupun cap asli dari pihak yang berwenang mengeluarkan perizinan.

Seharusnya kata Zemi, sebelum perizinan dinyatakan lengkap, aktvitas penambangan harus dihentikan sebagaiman Surat Perintah Kementerian ESDM RI Nomor: B-4368/MB.07/DBT/2022 Tanggal 3 Agustus 2022. Pemerintah daerah dan aparat penegak hukum juga harus tegas melakukan penindakan.

“Kami masyarakat Pasar Seluma meminta kepada pemerintah desa, pemkab, pemprov dan pemerintah pusat, dan khususnya kepada pihak kepolisian untuk segera mengusut kasus ini. Segera hentikan aktivitas penambangan ini,” tegas Zemi.

Sebelumnya, Wabup Seluma, Gustianto membuat pernyataan dengan menyebut perizinan PT. Faming Levto Bhakti Abadi telah lengkap dan segera beroperasi. Pernyataan liar itu langsung mendapat reaksi dari masyarakat yang tegabung dalam Koalisi Rakyat Pesisir Barat (KRPB) Tolak Tambang. Pernyataan tersebut bertentangan dengan fakta di lapangan.

Perwakilan KRPB, Nevi Anggraeni mengatakan, pernyataan Wabup Seluma disebut tidak memiliki dasar lantaran warga setempat masih kompak menolak tambang pasir besi. Wabup Seluma bahkan diminta menunjukan bukti ke publik terkait kelengkapan izin PT. Faming Levto Bakti Abadi.

“Kalau memang pernyataan itu didasari dengan bukti dokumen izin lingkungan lengkap, silakan Pemda Seluma membuktikan dengan kami,” tegas Nevi beberapa waktu lalu.

Editor: Iman Sp Noya

Pemuda Pancasila Mukomuko Datangi Kesbangpol Daftarkan Pengurus Baru

Adhika Kusuma Saputra, Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Mukomuko, Foto: DokKupas News - Usai menggelar musyawarah cabang beberapa waktu lalu, Majelis Pimpinan Cabang Pemuda...

Kominfo Sukseskan Program Pemkot Salurkan Sapi untuk Masyarakat

Kupas News, Kota Bengkulu – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyalurkan satu ekor sapi kurban kepada masyarakat yang dalam...

Songsong Kepemimpinan Berintegritas Era Society 5.0, Sespimma Lemdiklat Polri Gelar Seminar Sekolah

Kupas News – Untuk meningkatkan kemampuan kepemimpinan yang berintegritas dalam mempersiapkan pemimpin Polri di Era Society 5.0, Sespimma Sespim Lemdiklat Polri akan menggelar seminar...

Rombongan Gubernur Rohidin Laksanakan Sholat Idhul Adha di Alun-alun Kota Tais

Kupas News, Seluma - Gubernur Rohidin Mersyah beserta istri melaksanakan sholat Iduladha 1444 H di Alun-alun Kota Tais, Kabupaten Seluma, Rabu (28/06/2023). Sekira pukul 06.30...

Dishub Kota Bengkulu Pasang Rambu Larangan Truk Bermuatan Besar Melintas

Kupas News, Kota Bengkulu - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bengkulu memasang rambu melintas kendaraan bermuatan besar atau truk tonase besar di jalan Hibrida. Perbaikan...
Html code here! Replace this with any non empty raw html code and that's it.

Terbaru