kupasbengkulu.com – Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah, mengatakan, memasuki bulan suci Ramadhan mengimbau Pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu khusunya beragama muslim, untuk ‘turun ke jalan’ ke masjid yang ada di sekitar pemukiman masing-masing agar menunaikan ibadah salat tarawih.
”Saya harap pejabat bisa menyambangi masjid di dekat rumah masing-masing, dan mengajak warga setempat agar meramaikan masjid dalam menunaikan ibadah salat tarawih,” kata Junaidi, Sabtu, (28/6/2014).
Junaidi menambahkan, untuk bulan suci Ramadhan 1435 Hijriah tahun ini, kegiatan Taraweh Keliling (Tarling) tidak melibatkan banyak pejabat struktural di lingkungan Pemprov Bengkulu. Sebab, kata Junaidi, keterlibatan pejabat dinilai berlebihan. Dalam arti rombongan yang mengikuti Tarling terlalu ramai.
Ia menilai, berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya, minat masyarakat untuk salat berjamaah di masjid hanya sebatas 10 hari. Sementara, untuk selanjutnya masjid mulai sepi oleh jamaah. Dari situ, lanjut Junaidi, pejabat bisa mengajak masyarakat agar bisa menunaikan ibadah salat taraweh hingga akhir bulan puasa
”Tarling tidak melibatkan banyak pejabat, hanya beberapa pejabat saja yang akan terlibat. Maka dari itu, yang tidak ikut Tarlin bisa turun ke jalan atau ke masjid di dekat rumah masing-masing,” jelas Junaidi.
Selain itu, ia mengharapkan, untuk pemilik cafe, tempat hiburan, warung nasi serta lainnya agar bisa saling menghargai dan menjaga toleransi antar umat beragama untuk tidak membuka saat siang hari.(gie)