Kepahiang, Kupasbengkulu.com – Sejumlah warga pemilik lahan perkebunan disekitar Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, Desa Muara Langkap, Kecamatan Bermani Ilir, mengeluhkan pembuangan sampah ke badan jalan industri pertanian atau jalan penghubung menuju Desa Cinta Mandi.
“Sebagian dari jalan sudah dipenuhi oleh sampah. Kondisi ini sangat mengganggu aktifitas kami yang berprofesi sebagai petani atau pemilik lahan disekitar lahan TPA ini. Kami tidak akan membiarkan ini terus terjadi,” jelas salah seorang warga, Asripudin, Jumat (20/5/2016).
Pembuangan sampah oleh petugas kebersihan Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertanaman (BLHKP) Pemkab Kepahiang, disebut warga sudah berlangsung sekitar satu bulan.
“Jika sampah-sampah ini tidak segera disingkirkan, apalagi masih terus dibuang ke jalan, bakal terjadi keributan antara warga dengan petugas terkait,” tegas Asripudin sembari menunjuk arah tumpukan sampah.
Pembuangan sampah yang sudah berlangsung beberapa pekan itu, awalnya diperkirakan warga hanya untuk sementara waktu.
“Selama ini kami kira tidak akan terus dibuang ke jalan atau akan langsung disingkirkan, dibuang ketempatnya. Tapi malah terkesan dibiarkan saja oleh petugas, dengan tetap membuang sampah ke jalan,” jelas Riswan, warga lainnya.(slo)