Senin, Juli 7, 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Usung Tema Polri untuk Masyarakat

Bengkulu InteraktifPT. Interaktif Media Siber. All Rights Reserved.Bengkulu Interaktif 2016 - Bengkulu Interaktif.Contact InformationHead Office:Jalan Batanghari No. 15, Komp. PU Pracetak, Tanah Patah,...
BerandaPEREMPUANKasus Kekerasan Perempuan dan Anak Meningkat, Ini Rinciannya

Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak Meningkat, Ini Rinciannya

Rosmidar
Rosmidar

bengkulu, kupasbengkulu.com – Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BPMP2A dan KB) Kota Bengkulu mencatat selama tahun 2014 periode Januari-September terdapat 15 kasus kekerasan perempuan dan anak terjadi di Kota Bengkulu.

Kepala BPMP2A dan KB, Rosmidar, menjelaskan kasus tersebut ditangani oleh Pusat Pelayanan Terpadu Perlndungan Perempuan dan Anak (P2TP2A).

“P2TP2A itu baru dibentuk pada tahun 2013, penanganan kasus baru dilakukan pada tahun 2014. Hingga saat ini ada 15 kasus yang kami tangani dan beberapa diantaranya telah selesai. Secara umum kasus kekerasan ini meningkat dari tahun sebelumnya, namun tahun lalu belum terdaftar di kami,” ungkap Rosmidar, Senin (27/10/2014).

Sementara, berdasarkan rekapitulasi 15 kasus yang ditangani oleh P2TP2A diketahui bahwa 9 kasus telah terselesaikan, 2 kasus tidak dilanjutkan serta 4 kasus masih dalam proses.
Empat kasus yang masih dalam proses itu diantaranya, kasus psikis/ penelantaran yang dialami SSM dengan pelaku berinisial YI.

Kasus tersebut didaftarkan tanggal 6 Juni 2014, namun belum selesai karena masih menjalani proses mediasi kembali sebagai upaya damai kedua belah pihak.

Kasus lainnya juga merupakan kasus penelantaran yang dialami NDE atas tindakan pelaku BI.

Kasus yang didaftarkan di P2TP2A itu didaftarkan pada 10 Januari 2014, kini masih dalam proses di Pengadilan Negeri Bengkulu.

Selanjutnya
kasus pencabulan yang dialami D atas tindak kejahatan yang dilakukan I, yang didaftakan pada 3 Juli 2014 masih menjalani proses hukum, serta kasus perselingkuhan yang dilakukan oknum istri berinisial DD yang dilaporkan oleh suaminya RF kini masih dalam proses di Polda Bengkulu.(beb)