Minggu, Mei 5, 2024

Kementrans Programkan Beasiswa untuk Anak Transmigrasi

Menteri Tenaga Kerja, Muhaimin Iskandar, disambut Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah, dan Ketua DPD Patri Bengkulu, Ir. Mian.
Menteri Tenaga Kerja, Muhaimin Iskandar, disambut Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah, dan Ketua DPD Patri Bengkulu, Ir. Mian saat kunjungannya ke Bengkulu dalam rangka pengukuhan DPD Patri Bengkulu Periode 2014-2019.

kupasbengkulu.com – Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi telah memprogramkan beasiswa untuk siswa di daerah transmigrasi se Indonesia. Di tahun 2013, beasiswa disalurkan ke 227 siswa transmigrasi. Dengan rincian, dari program beasiswa Kemenakertrans sebanyak 169 orang, program bidik misi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan 32 orang, dan beasiswa pendidikan Unsoed 26 orang.

”Program beasiswa ini sudah bergulir sejak tahun 1994 sampai 2013, sedikitnya sudah 227 anak transmigran yang telah mendapatkan beasiswa untuk belajar di Universitas Jenderal Soedirman,” kata Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, H. Muhaimin Iskandar, seusai menghadiri Pengukuhan Dewan Pengurus Daerah Perhimpunan Anak Transmigran Republik Indonesia (DPD PATRI) Bengkulu Periode 2014-2019, Selasa, (25/3/2014).

Untuk tahun 2014, terang dia, direncanakan Kemenkertrans kembali memberikan beasiswa kepada 15 orang anak transmigran untuk belajar di Universitas Jenderal Soedirman dan 7 orang penerima beasiswa akan belajar di IAIN Raden Fatah Palembang. Sedangkan PATRI bekerjasama dengan Universitas Islam Kalimantan (Uniska) memberikan beasiswa kepada 150 anak transmigran.

”Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi berkomitmen membantu putra-putri transmigran. Dengan membuka akses pendidikan tinggi melalui program beasiswa, sehingga anak-anak transmigran memiliki kesempatan menuntut ilmu pada jenjang pendidikan D3 dan Strata 1,” terang dia.

Program beasiswa pendidikan, diharapkan Muhaimin, dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di berbagai kawasan transmigrasi yang tersebar seluruh Indonesia. Sebab, lanjut dia, program beasiswa merupakan bagian dari layanan pelatihan dan pendidikan baik formal maupun non formal di kawasan transmigrasi.

”Aspek pelatihan dan pendidikan akan membentuk generasi transmigran yang mandiri sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga” jelas Muhaimin.

Ia juga berharap Muhaimin, setelah menempuh pendidikan tinggi, putra-putri transmigran dapat kembali ke daerahnya masing-masing untuk berkarya dan melipatgandakan produktivitas lahan, pendapat usaha tani, wirausaha dan memajukan pembangunan di daerahnya.

”Kerjasama ini akan bisa meningkatkan SDM dan mengangkat potensi-potensi di kawasan transmigrasi,” demikian Muhaimin.(gie)

Related

Bupati Sapuan Apresiasi Kemajuan Pembangunan Sutet 150 KV

Bupati Sapuan Apresiasi Kemajuan Pembangunan Sutet 150 KV ...

Atasi Kemiskinan Ekstrem, Pemdes Air Kasai Salurkan BLT-DD Tahap I

Atasi Kemiskinan Ekstrem, Pemdes Air Kasai Salurkan BLT-DD Tahap...

10 Kecamatan di Seluma Butuh Panwascam untuk Pilkada 2024, Ini Persyaratannya

10 Kecamatan di Seluma Butuh Panwascam untuk Pilkada 2024,...

Pemdes Kampung Dalam Bagikan BLT April-Mei

Pemdes Kampung Dalam Bagikan BLT April-Mei ...

Dibutuhkan 606 PPS untuk Pilkada Seluma 2024, Ini Syarat Pendaftarannya

Dibutuhkan 606 PPS untuk Pilkada Seluma 2024, Ini Syarat...