
kupasbengkulu.com- Gubernur Bengkulu, H Junaidi Hamsyah, S.Ag, M.Pd menegaskan, bahwa Provinsi Bengkulu menempati peringkat pertama dalam pemberantasan dugaan korupsi se-Indonesia.
Prestasi tersebut, kata dia, ditandai dengan perolehan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang diraih selama 2 tahun berturut-turut.
”Untuk itu kita berusaha meningkatkan kinerja. Upaya ini dapat diraih dengan mempertahankan prestasi WTP dalam laporan keuangan. Dari prestasi inilah Bengkulu mendapat peringkat satu se-Indonesia dengan nilai memuaskan dalam pencegahan korupsi,” kata Junaidi disela-sela acara Maulid Nabi Muhammad SAW, di Masjid Baitul Izzah, Padang Harapan Kota Bengkulu, Rabu (15/1/2014).
Pada kesempatan yang sama, Junaidi menambahkan, dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menyerahkan bantuan hibah berupa satu unit mobil ambulance berikut perangkat ke pengurus Masjid Baitul Izzah. Penyerahan bantuan tersebut, diserahkan secara simbolis oleh gubernur Bengkulu kepada Imam Masjid Baitul Izzah.
”Bantuan mobil ambulance ini dapat bermanfaat dan membantu masyarakat yang membutuhkan,” pungkas Junaidi.
Menariknya, usai penyerahan bantuan tersebut, Junaidi langsung uji coba mobil ambulance dengan mengendarai secara langsung yang berkeliling areal Masjid Baitul Izzah.(gie)