Seluma, kupasbengkulu.com – Masyarakat pesisir pantai Desa Pasar Seluma Kabupaten Seluma dihebohkan, dengan adanya kapal tongkang batu-bara yang menepi dipinggir pantai muara Air Seluma.
Menurut Ujang Kasyadi warga Desa Pasar Seluma Kecamatan Seluma Selatan, kapal besar berbobot sekitar 300 ton itu bisa sampai Pasar Seluma karena terbawa arus dan angin.
”Menurut keterangan karyawan Pelindo, kapal tongkang bernomor lambung gold trans 307 Jakarta ini awalnya bertolak dari Jakarta, dengan kapal penarik menuju ke pelabuhan Pulau Baai. Namun saat tiba di pintu alur pelabuhan, badai tiba-tiba menerjang hingga awak kapal penarik tongkang berinisiatif melepaskannya untuk keselamatan awak kapal lainnya,” kata dia.
Ujang menambahkan, kapal awalnya terdampar di Muara Air Kungkai Desa Kungkai Kecamatan Air Periukan, terbawa arus ombak dan badai pada awal Januari lalu.
“Tanggal satu Januari awalnya dimuara kungkai kemudian terus bergeser keselatan menuju muara Air Seluma, hingga saat ini tongkang tersebut belum berhasil dievakuasi karena terkendala cuaca,” demikian Ujang.(cee)