Selasa, Juli 8, 2025

HUT Bhayangkara ke-79 Usung Tema Polri untuk Masyarakat

Bengkulu InteraktifPT. Interaktif Media Siber. All Rights Reserved.Bengkulu Interaktif 2016 - Bengkulu Interaktif.Contact InformationHead Office:Jalan Batanghari No. 15, Komp. PU Pracetak, Tanah Patah,...
BerandaDAERAHRejang LebongKondisi Jalur Lebong-Bengkulu Utara Makin Memprihatinkan

Kondisi Jalur Lebong-Bengkulu Utara Makin Memprihatinkan

Jalan lintas Bengkulu Utara Lebong Rusak berat
Jalan lintas Bengkulu Utara Lebong Rusak berat

kupasbengkulu.com – Kondisi jalan lintas (jalin) yang menghubungkan Kabupaten Lebong dan Bengkulu Utara makin memprihatinkan. Lantaran, jalan yang menghubungkan antara dua Kabupaten itu semakin sulit dilalui baik untuk kendaraan roda dua, maupun roda empat.

Padahal, setiap tahunnya jalan tersebut selalu dianggarkan untuk perbaikan oleh Provinsi Bengkulu, namun hingga saat ini kondisi jalan tersebut tak kunjung bagus. Anggota Komisi II DPRD Lebong M. Gunadi Mursalin, menuturkan percuma kalau tiap tahun dianggarkan perbaikan jalan dalam APBD Provinsi Bengkulu, jika realisasinya belum nampak.

“Seperti ditahun 2013 lalu, perbaikan jalan lintas Lebong-BU yang telah dianggarkan pihak provinsi hingga akhir tahun belum juga menampakkan hasil. Sebenarnya kita berterimakasih karena telah dianggarkan. Hanya, kita juga berharap realisasnya juga ada. Masyarakat Lebong sudah bertahun-tahun menunggu perbaikan jalan lintas, terutama yang saat ini kondisinya sangat parah, antara Giri Mulya hingga ke Atas Tebing,” jelas Gunadi.

Dilain tempat, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Lebong Ir. Eddy Ramlan, MT menjelaskan jika ditahun 2014 ini untuk pembangunan infrastruktur di Kabupaten Lebong yang masuk dalam APBD Pemprov Bengkulu TA 2014. Diantaranya Pembangunan Jalan Tes-Muara Aman senilai Rp 1.900.732.500, Pembangunan Jalan Atas Tebing-Muara Aman senilai Rp 2.900.732.500, Pembangunan Jalan Muara Aman-Tambang Sawah senilai Rp 3.900.732.500 dan Pembangunan Jalan Giri Mulya-Atas Tebing senilai Rp 2.903.532.500.

“Selain itu, ada juga Pembangunan Jembatan Desa Talang Ulu senilai Rp 2.400.732.500 dan Rehabilitasi Jembatan Gantung Desa Turan Tiging senilai Rp 133.632.500. Serta untuk bidang pengairan, yaitu berupa Program Pembangunan Pengaman dan Pengendali Banjir di 4 titik berbeda. Masing-masing di Kecamatan Lebong Sakti satu titik, Kecamatan Bingin Kuning 2 titik dan di Kecamatan Amen 1 titik. Total nilainya mencapai Rp 2.815.649.000. Harapan kita, semua kegiatan yang dianggarkan dalam APBD Provinsi Bengkulu tersebut benar-benar bisa dioptimalkan realisasinya. Agar bisa dinikmati hasilnya oleh masyarakat Kabupaten Lebong,” jelas Edi. (spi)